- Gubernur DKI Jakarta menyebutkan banyak siswa SMAN 72 Jakarta meminta pindah sekolah setelah insiden ledakan di sekolah tersebut pada hari Minggu, 16 November
- Pemerintah daerah akan mengundang orang tua dan guru pada Senin (17/11) untuk memutuskan opsi pembelajaran tatap muka atau tetap daring
- Pihak SMAN 72 Jakarta berupaya agar pembelajaran tatap muka kembali normal minggu depan demi membuktikan lingkungan sekolah sudah aman
SuaraBekaci.id - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan banyak siswa ingin pindah sekolah ke tempat belajar lain usai terjadi ledakan SMAN 72 Jakarta.
"Dampaknya juga di luar dugaan saya, banyak siswa yang kemudian minta pindah sekolah," katanya saat ditemui di Jakarta, Minggu (16/11).
Ia menambahkan dirinya telah bertemu dengan Kepala Sekolah SMAN 72 Jakarta dan persoalan ini harus dirumuskan secara baik.
"Karena saya tak mau kemudian dampaknya sampai panjang," kata Pramono.
Pramono juga menyebutkan pada Senin (17/11) adalah batas waktu pembelajaran secara daring.
"Hari Senin (17/11) juga akan mengundang para orang tua murid dan juga guru, untuk diberikan pilihan, apakah mereka akan sekolah secara tatap langsung atau masih melalui daring," katanya.
Sebelumnya, Pramono berharap pembelajaran tatap muka dapat kembali diterapkan di SMA Negeri 72 Jakarta pada pekan depan pascaledakan.
Karena sebagian besar siswanya sudah ingin melakukan pembelajaran tatap muka.
“Kami sudah berkomunikasi, Kepala Dinas Pendidikan juga sudah menyampaikan, memberikan kebebasan. Yang mau daring boleh, yang mau langsung juga boleh. Dan ternyata mereka kebanyakan sekarang meminta untuk secara langsung,” ujar Pramono.
Baca Juga: Tragis! Lelaki Baru Baya Tewas Ditabrak Bocah SMP Bonceng Empat di Pondok Gede
Alasan SMAN 72 ingin kembali melakukan pembelajaran tatap muka karena mereka ingin membuktikan bahwa sekolah tersebut sudah aman.
Pramono pun mengaku mendukung dan memberikan kebebasan kepada pihak SMAN 72 untuk memutuskan hal tersebut.
“Mudah-mudahan minggu depan sudah sepenuhnya (pembelajaran tatap muka),” kata Pramono.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Perkuat Komitmen Keberlanjutan, BRI Gelar Aksi Tanam Pohon dan Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli