Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Minggu, 10 November 2024 | 20:20 WIB
Alasan Pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Pilih Bekasi Jadi Lokasi Kampanye Akbar Perdana [Suara.com/Mae Harsa]

SuaraBekaci.id - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 03, Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie menjanjikan program 1 desa 1 industri, jika keduanya menang dalam Pilkada 2024.

Hal itu disampaikan kedua psangan itu saat melakukan kampanye akbar perdana yang diadakan di Lapangan Multiguna, Kota Bekasi, Minggu (10/11/2024).

Ahmad Syaikhu menjelaskan, program tersebut bertujuan untuk membuka 3 juta lapangan kerja baru bagi masyarakat Jawa Barat.

“Target 3 juta lapangan kerja, saya dan Kang Ilham ini mencanangkan itu memang, karena sekarang angka pengangguran terbuka sudah di angka 7,2 persen,” kata Syaikhu kepada wartawan.

Baca Juga: Ini Alasan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Pilih Bekasi Jadi Lokasi Kampanye Akbar Perdana

Alasan Pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Pilih Bekasi Jadi Lokasi Kampanye Akbar Perdana [Suara.com/Mae Harsa]

Menurutnya, tanpa adanya tindakan sistematis, angka pengangguran akan terus meningkat, seiring bertambahnya lulusan SMA dan SMK setiap tahun.

“Oleh karena itu, perlu ada terobosan, yaitu bagaimana setiap desa harus jadi ada satu industri,” ujarnya.

Sementara itu, Ilham Habibie menyebut Provinsi Jawa Barat adalah wilayah industri dengan angka mencapai 55 persen. Sehingga memiliki potensi besar untuk pengembangan lebih lanjut.

“55% dari industri nasional ada di Jabar. Jadi yang harus kita lakukan adalah membangun industri,” ujar Ilham.

Namun, Ilham menekankan bahwa untuk mencapai program 1 desa 1 industri ini tidak hanya membutuhkan investasi, tetapi juga persiapan sumber daya manusia yang matang.

Baca Juga: Pilkada 2024: Calon Walkot Bekasi Heri Koswara Bakal Bentuk Satgas Anti Korupsi

“Itu adalah tanggung jawab daripada pemerintah provinsi bersama dengan pemerintah kabupaten dan kota untuk menyediakan orang-orang itu,” jelasnya.

Ketersediaan sumber daya yang mumpuni juga akan disiapkan oleh pasangan yang akrab disapa Asih ini dengan cara link dan match antara dunia pendidikan dan profesional.

“Jadi link dan match juga dalam hal orang yang sudah punya pendidikan, pelatihan tertentu, dia langsung match dengan apa yang diperlukan di industri,” ucapnya.

Ilham optimis bahwa dengan upaya bersama dengan berbagai stakeholder, target 3 juta lapangan kerja dapat tercapai.

“Jadi memang tadi 3 juta lapangan pekerjaan dalam 5 tahun insyaAllah kita bisa capai,” pungkasnya.

Kontributor : Mae Harsa

Load More