SuaraBekaci.id - Sinyal membangun koalisi antara Partai Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Bekasi 2024 semakin kuat.
Hal ini terlihat usai Ketua DPD PSI Kota Bekasi, Tanti Herawati dan jajarannya berkunjung ke Kantor DPD PKS Kota Bekasi, pada Kamis (11/7/2024).
Dalam pertemuan itu, keduanya kompak mengatakan memiliki kesamaan pandangan dalam politik terutama soal Pilkada Kota Bekasi 2024, dan berharap pertemuan tersebut bisa berlanjut ke depannya.
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, sebelumnya juga telah menyatakan bahwa dirinya berharap pihaknya dan PKS bisa berduet dalam Pilkada Kota Bekasi 2024, dengan calon wali kota dari PKS dan wakil wali kota dari PSI.
Baca Juga: Sat Set Sat Set Curanmor di Bekasi: 15 Menit 3 Motor Raib Tak Berjejak
Di samping itu, PSI Kota Bekasi hingga saat ini masih membuka penjaringan bakal calon wali kota Bekasi hingga 27 Juli 2024 mendatang.
Sejauh ini sudah ada tujuh kandidat yang mendaftar. Pertama, kader PDI Perjuangan sekaligus mantan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad, kedua ada Ketua DPC PPP Kota Bekasi, Sholihin, kemudian kader Partai Golkar Nofel Saleh Hilabi dan Faisal.
Selanjutnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi, Tri Adhianto PDIP, Mantan Ketua PCNU Kota Bekasi, KH. Madinah dan terakhir Tokoh Masyarakat, Hendry.
Lantas, bagaimana nasib para peserta penjaringan calon wali Kota Bekasi yang telah mendaftar melalui PSI?
Tanti mengatakan, proses penjaringan calon wali kota melalui PSI belum rampung dan baru sampai tahap uji kelayakan peserta.
Baca Juga: Menanti Hasil Taaruf Politik PSI dan PKS di Pilkada Kota Bekasi
“Saat ini memang ada beberapa balon (bakal calon) yang sudah ikut proses diskusi uji kelayakan, dan mungkin nanti selesai ini rampung, baru kita akan menginformasikan,” kata Tanti kepada SuaraBekaci.id di DPD PKS Kota Bekasi, Kami (11/7/2024).
Dia menyebut, usai uji kelayakan selesai dilakukan, para peserta masih harus mengikuti dua tahapan lagi sebelum akhirnya PSI mengeluarkan surat rekomendasi.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Edy Singgung Soal Tambang Blok Medan di Debat Kedua Pilgub Sumut, Bobby Nasution: Laporkan Pak, Kami Tunggu
-
Dilaporkan Gegara Guyon soal Janda Kaya dan Rasul, Suswono Mangkir Panggilan Baswaslu: Saya Gak Tahu
-
Bandingkan Harga Gorengan Jakarta dengan Bandung, RK Mau Siapkan Dana Mitigasi Pangan Rp 1 Triliun
-
PDIP Endus Dugaan Jokowi Cawe-cawe di Pilkada 2024 Libatkan Oknum Kapolda
-
Pakar Minta Prabowo Tindak Tegas Aparat Penegak Hukum Cawe-cawe di Pilkada
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Pilgub Jabar: Warga Kota Bekasi Dibayar 200 Perak Lipat dan Sortir Kertas Suara
-
Review Airpods Pro: Headset Super Canggih yang Cocok untuk HP Apa Saja
-
Daftar Nama Korban Luka dan Hilang Akibat Kebakaran Hebat Pabrik di Bekasi
-
Publikasi BRI: Ekspansi Bisnis UMKM pada Triwulan III 2024 Melambat
-
Debat Pilkada Bekasi: BN Holik-Faizal Dorong Kolaborasi Industri untuk Kesejahteraan Warga