Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Kamis, 15 Februari 2024 | 21:13 WIB
Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa para pendukungnya dalam acara Mengawal Suara Rakyat di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraBekaci.id - Paslon 02, Prabowo-Gibran menang telak di tempat pemungutan suara (TPS) 48 dan 49 yang berlokasi di RT 04/04, Mustikasari, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Untuk informasi, dua TPS tersebut merupakan lokasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dari Yayasan Jamrud Biru Bekasi Pilpres 2024. Di TPS 48, Prabowo-Gibran meraih suara telak yakni 173.

Perolehan suara paslon 02 ini jauh lebih tinggi dibanding dua paslon lain, Anies-Muhaimin (AMIN) dan Ganjar-Mahfud. AMIN meraih 56 suara sementara paslon 03 hanya mendapat 27 suara.

Untuk di TPS 48, total pemilih yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 282 dengan total pasien ODGJ yang masuk di dalamnya sebanyak 11 orang.

Baca Juga: Surat Suara Pilpres di Bekasi Banyak yang Sudah Tercoblos 02, Bawaslu Tepis Ada Kecurangan

Sementara di TPS 49, Prabowo-Gibran juga unggul dengan total 166 suara, disusul oleh pasangan Anies-Muhaimin yang memperoleh total 62 suara dan terakhir adalah pasangan Ganjar-Mahfud 25 suara.

Adapun di DPT di TPS 49, tercatat ada total 256 pemilih. Di antara semua suara yang telah dicoblos, tiga diantaranya dinyatakan tidak sah.

Menurut Ketua RT 04 RW 04 Kelurahan Mustikasari Sumar mengatakan hak suara sesuai dengan peraturan undang-undang memiliki hak suara di Pemilih 2024.

“ODGJ itu sama seperti kita, sama-sama manusia dan memiliki hak pilih, hak pilih tersebut harus disalurkan dengan baik,” jelas Sumar seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Kamis (15/2).

“Kami beserta KPPS dan masyarakat bersedia menerima pasien ODGJ tersebut, berbaur tidak ada kendala apapun,” kata dia lagi.

Baca Juga: Nyoblos di Bekasi, Menteri Basuki Beberkan Alasan Pakai Outfit Hitam Sama dengan Sri Mulyani

Sumar menuturkan, masyarakat di lingkungan tersebut juga sudah mengerti dengan keberadaan pasien ODGJ yang sedang direhabilitasi di Yayasan Jamrud Biru Bekasi.

Sebelumnya, sejumlah orang dalam gangguan jiwa alias ODGJ yang memiliki hak suara di Pemilu 2024 esok hari, Rabu (14/2) akan nyoblos ke TPS. Setidaknya ada 97 ODGJ dari Yayasan Jamrud Biru yang esok hari akan memberikan hak suaranya.

Yang menarik, nantinya 97 ODGJ ini akan menggunakan odong-odong untuk sampai ke TPS. Pendiri Yayasan Jamrud Biru Suhartono Wisnu Ary Murti mengatakan, keputusan itu diambil karena jarak dari yayasan ke tps terbilang cukup jauh.

“Kami siapkan salah satu kendaraan yaitu odong-odong, nanti pasien menaiki odong-odong untuk menuju tps. Kasihan kalau mereka jalan. Memang agak jauh,” kata Suhartono.

Nantinya, 97 ODGJ yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) juga akan didampingi oleh pengurus Yayasan Jamrud Biru.

Adapun di H-1 jelang pencoblosan, lanjut Suhartono, pihaknya sudah melakukan simulasi kepada puluhan ODGJ tersebut.

Proses simulasi dilakukan agar pasien yang sedang direhabilitasi itu mengerti tentang calon yang akan mereka pilih.

“Kami menerangkan kepada ODGJ bagaimana tata cara pencoblosan dan mengenal kandidar presiden, juga mengetahui ada kertas suara apa saja, warna kertas suara apa saja,” ungkapnya.

Dari 97 pasien ODGJ itu menurut Suhartono, mereka nantinya akan memilih di 8 TPS yang berbeda-beda.

Para pasien yang direhabilitasi itu juga akan bergabung dengan masyarakat yang lain.

Load More