SuaraBekaci.id - Elektabilitas calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dalam survei litbang kompas periode Desember 2023 menduduki posisi tertinggi di Jawa Barat (Jabar).
Berdasarkan survei yang berlangsung pada 29 November-4 Desember 2023 itu, elektabilitas Gibran mecapai 38,1 persen. Sementara cawapres lainnya, Muhaimin Iskandar 27,3 persen dan Mahfud MD 8,2 persen.
Menanggapi hal itu, Pengamat Politik dari Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi, Adi Susila menilai, tingginya elektabilitas Gibran dalam hasil litbang Kompas tidak masuk akal.
"Saya kalau melihat hasilnya gak masuk akal, misalnya kalau diasosiasikan dengan partainya suaranya gak nyambung. Jadi antara partai dengan calon ya lebih kecil calonnya," kata Adi kepada SuaraBekaci.id, Senin (11/12/2023).
Menurutnya, sebuah survei memiliki kelemahan utama yakni pengambilan sampling. Oleh karenanya, dia menduga ada ketimpangan dalam pengambilan sampling di survei tersebut.
“Mungkin bisa saja mengambil samplingnya bias, jadi bisa saja misalnya menggelembung di salah satu calon. Baik dari sisi wilayah maupun dari sisi layar belakang respondennya," jelasnya.
"Misalnya Gibran basis pemilihnya mungkin lulusan SMA, Anies mungkin itu yang S1 ke atas. Kemungkinan yang SMA nya lebih banyak diambilnya, sehingga yang memilih Gibran jadi kelihatan," sambung Adi.
Adi pun tegas mengatakan, bahwa secara pribadi dirinya meragukan hasil survei dari Litbang Kompas yang baru saja ditayangkan pada hari ini Seni (11/12/2023).
Adapun, survei Litbang Kompas melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.
Dari hasil survei Litbang Kompas 2024, elektabilitas Muhaimin bersaing ketat dengan Gibran Rakabuming Raka. Muhaimin memiliki presentase sebesar 27,3 persen sedangkan Gibran meraup presentase 29,6 persen.
Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Wanita Muda di Bekasi dengan Mulut dan Hidung Dilakban, Dibunuh oleh Kekasih?
Sedangkan untuk cawapres nomor urut 3, Mahfud MD tertinggal jauh. Pasangan dari Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 itu hanya meraup elektabilitas sebesar 8,2 persen di Jabar.
Secara keseluruhan, pasangan Prabowo-Gibran dari hasil survei pada 29 November hingga 4 Desember memperoleh elektabilitas 39,3 persen. Sedangkan pasangan AMIN (Anies-Muhaimin) meraih memperoleh 16,7 persen.
Pasangan Ganjar-Mahfud MD berada di peringkat paling bawah dengan presentase sebesar 15,3 persen suara. Sebanyak 1.364 responden yang dipilih secara acak dilibatkan dalam pengambilan survei ini.
Batas kesalahan survei ini kurang lebih 2,65 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Jelang 100 Hari Kerja Presiden Prabowo, PDIP Soroti Beban Masa Lalu Hambat
-
Gibran Menghilang dari Publik? Warganet: Belum Muncul di 2025
-
Istri Gibran Koar-koar Dukung UMKM, Warganet Singgung Barang Branded Selvi Ananda: Ngaca!
-
Gibran Turun dari Mobil Langsung Bagi-bagi Susu, Netizen: Emang Kerjanya Wapres Begini?
-
Foto Jadul Anies Baswedan Malah Jadi Meme: Suaranya Bagus Nggak Ya?
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
Justin Kluivert Cetak Hattrick di Liga Inggris: Siap Ikut Bapak ke Indonesia
-
Wajah Eliano Reijnders Hampir Tercoreng di Momen Bersejarah, Sosok Ini Jadi Penyelamat
-
Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu