SuaraBekaci.id - Rumah ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri di kawasan Villa Galaxy, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat dikabarkan digeledahan oleh petugas kepolisian, Senin (9/10).
Terkait kabar tersebut, ketua RW setempat bantah kabar itu. Ia mengatakan bahwa hari ini rumah Firli Bahuri tidak digeledahan oleh pihak manapun.
“Tidak ada penggeledahan di rumah pak Firli,” kata Ketua RW 19, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Iwan Irawan saat dikonfirmasi Senin (9/10) malam.
Saat ditanya soal penjagaan ketat di depan gerbang masuk cluster rumah Firli Bahuri, Iwan menyebut bahwa itu satu hal yang wajar.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Begini Situasi Rumah Firli Bahuri di Bekasi, Petugas Tak Izinkan Awak Media Mendekat
Ia menjelaskan, di perumahan Villa Galaxy terdapat sekitar 4 cluster yang setiap gerbang masuknya dijaga oleh 3-4 satpam.
“Iya setiap hari jadi di wilayah kami wilayah cluster di jaga memang, gerbang depan (utama) dan gerbang yang masuk ke RT masing-masing,” ucapnya.
Adapun pantauan SuaraBekaci.id sejak pukul 18:00 WIB hingga 19.45 WIB, kawasan tersebut terlihat semakin dijaga ketat. Setiap orang yang ingin memasuki wilayah itu diberhentikan lebih dulu.
Awak media tidak diperkenankan berjaga di sekitar lokasi. Petugas keamanan meminta untuk media tidak berada di sekitar kawasan Villa Galaxy.
Sebelumnya, petugas keamanan di pos depan perumahan Villa Galaxy juga mengatakan bahwa tidak ada penggeledahan di rumah ketua KPK tersebut.
Baca Juga: Dewas Pelajari Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua KPK Firli Bahuri
“Yang kita tahu sih gak ada,” ucapnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya sedang menangani laporan dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap SYL saat menduduki posisi Mentan pada 2022 terkait penanganan dugaan kasus korupsi.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, menjelaskan bahwa laporan terkait dugaan pemerasan ini telah diterima pada tanggal 12 Agustus 2023 melalui pengaduan masyarakat (dumas).
Nama Firli kemudian diduga sebagai pimpinan KPK yang melakukan pemerasan kepada SYL. Belakangan, Firli sempat buka suara terkait hal tersebut.
Tanpa ditanyakan wartawan, ia membantah melakuakan pemerasan pada kasus korupsi di Kementerian Pertanian.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Makna Rahasia di Balik Pernyataan Hasto Kristiyanto Usai Ditahan KPK
-
Nah Lho! Drama Belum Berakhir, Pakar Sebut Hasto PDIP Bisa Gugat Penahanan KPK
-
Pengamat Sebut Praperadilan Hasto Bisa Gugur, Jika...
-
Ditahan KPK usai Ajukan Praperadilan Lagi, Perlawanan Hasto PDIP Sia-sia?
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
-
Jika Gagal Penuhi Target Ini, Petinggi Persija: Carlos Pena Out!
-
5 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaru Februari 2025, Performa Handal
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah