Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Selasa, 04 April 2023 | 21:28 WIB
Ketua Umum Persipasi, Tri Adhianto (pegang piala) bersama tim Persipasi U-17 Kota Bekasi saat menjuarai piala soeratin di Stadion Pusdikjas Cimahi Jawa Barat (Ist)

SuaraBekaci.id - Tim Persipasi Kota Bekasi berhasil menjuarai Piala Soeratin U-17 setelah berhasil mengalahkan Depok City dengan skor 2-1 yang berlangsung di Stadion Pusdikjas Cimahi Jawa Barat pada Rabu 01 Februari 2023.

Kemenangan itu menjadikan kota Bekasi meraih meraih tiga gelar setelah sebelumnya menjadi juara Liga 3 Seri satu Jawa Barat dan Porprov XIV Jabar 2022.

Sayangnya, perolehan yang didapati para pemain dan official Persipasi U-17 itu nampaknya tidak sebanding dengan piala yang didapat, karena hingga saat ini mereka belum mendapatkan bayaran atau uang transportasi dari awal seleksi hingga partai final.

"Intinya pengalaman saya mantan pemain juga, pada saat saya main di Soeratin kalau pemain itu selama dia persiapan dari pertama sampai dengan akhir itu kami dulu sebagai pemain mendapatkan uang saku sebagai uang ganti transport lah," ujar pelatih kepala Persipasi Bekasi U-17 Mochamad Ramadhan Sutria, Selasa (04/04/2023).

Baca Juga: 'PSSI Tempat Para Napi, Sportifitas Hanya Mimpi' Chant Suporter Rayakan Persipasi Juara Liga 3 Jabar

Sutria mengungkap meski saat itu tidak ada perjanjian secara tertulis, ia mengatakan manajemen telah berjanji akan memberikan sejumlah fasilitas kepada pemain dan pelatih.

"(Manajemen) nanya fasilitas apa aja, ya fasilitasnya sepatu, uang saku dan uang pertandingan aja saya bilang. Karena itu sifatnya memang masih junior kecuali kalau memang sudah senior itu ada istilahnya kontraklah tertulis," katanya.

Dengan belum diterimanya uang hingga saat ini, Sutria menyebut bahwa manajemen kurang menghargai jerih payah pemain U-17 Persipasi, bahkan hal kecil seperti sepatu saja tidak diberikan selama berjalannya kompetisi.

"Bagaimana menghargai pemain yang sudah latihan kemudian berjuang. Pemain bahkan tidak mendapatkan fasilitas seperti sepatu senjata untuk perang mereka, dan itu juga yang namanya pembinaan kan harus disiapkan," ujar Sutria.

Ia menyinggung anggaran pembinaan yang disebutnya telah disediakan untuk tim Persipasi U-17, akan tetapi para pemain tidak menerima fasilitas yang seharusnya didapati.

Baca Juga: Mengaku Ditawar Klub Besar BRI Liga 1, Kapten Persipasi Ungkap Alasan Tak Mau Pindah

"Masa ada anggaran pembinaan tetapi tidak diberikan kepada pemain," ucapnya.

Kontributor : Danan Arya

Load More