SuaraBekaci.id - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi berselisih paham dengan petugas pintu tol Jatiwarna karena tidak diperbolehkan melintas pada Senin (20/03) sekitar pukul 18.00 WIB.
Perselisihan antara petugas Damkar dengan pihak Jasamarga jadi trending dan viral di laman sosial media. Dalam video yang beredar, petugas Damkar dan orang Jasamarga terlihat saling debat.
Terkait video yang tengah viral ini, petugas rescue Damkar Kompi A Kota Bekasi, Maulana menceritakan bahwa hal tersebut berawal saat ia akan pulang ke markas usai melakukan evakuasi ular di daerah Jatisampurna.
Petugas Damkar pulang terlebih dahulu ke markas karena akan melakukan evakuasi lanjutan, yakni mengevakuasi sarang tawon.
"Kami habis melakukan evakuasi ular di Jatisampurna, kemudian kita itu mau arah pulang ke markas komando untuk melakukan evakuasi berikutnya yakni Sarang Tawon," ujar Maulana saat dihubungi, Selasa (21/03/2023).
Namun saat akan pulang ke markas dengan melewati tol Jatiwarna, ia dilarang masuk tol disebabkan tidak membawa kartu E-Toll.
"Di situ saya bilang bahwa kita tidak mempunyai kartu, karena biasanya Damkar ketika masuk tol itu petugas Jasamarga sudah paham kalau mobil damkar itu tidak ngetap dan menjadi prioritas," kata Maulana.
Maulana mengatakan saat membawa mobil Damkar, sudah membunyikan sirine dan telah menjalani prosedur sesuai SOP.
"Oh kalau berdebat agak lumayan. Kita awalnya ngomong tuh baik-baik ke petugas Jasamarga, cuman yang membuat agak lumayan kesel kita tuh omong dari pihak Jasamarga yakni 'Kalau memang tidak ada kartu, izin dulu ke petugas atau bilang ke petugas yang ada' itu artinya Damkar harus menyiapkan kartu untuk melintas," katanya.
Baca Juga: Selasa Pagi, Sejumlah Rumah Di Samping SMA 112 Jakarta Kebakaran, 14 Mobil Damkar Dikerahkan
Dia mengatakan bahwa kejadian ini bukanlah yang pertama, sebelumnya pihaknya juga terkendala masuk di lokasi yang sama.
"Kejadian yang kedua. Untuk kejadian pertama itu malam hari, mungkin sekitar jam 1 lebih itu juga lama juga tidak di buka tapi kami pikir bahwa petugas sedang tidur," ujar Maulana.
Kontributor : Danan Arya
Berita Terkait
-
Selasa Pagi, Sejumlah Rumah Di Samping SMA 112 Jakarta Kebakaran, 14 Mobil Damkar Dikerahkan
-
Rumah Milik Seorang Wanita Diduga Alami Depresi di Jaktim Terbengkalai Selama 15 Tahun, Damkar Turun Tangan
-
Depo Pertamina Plumpang Meledak! Api dari Pipa Bensin, 90 Damkar Dikerahkan
-
Geger Video Balita Terjebak di Loyang, Petugas Damkar sampai Turun Tangan!
-
Heboh Kepala Bocah Sleman Nyangkut di Loyang Kue, Damkar Turun Tangan
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar