SuaraBekaci.id - Utang piutang menjadi motif pembunuhan dua wanita yang tewas dengan kondisi dicor di rumah kontrakan Jalan Nusantara Raya, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Rumah kontrakan yang ditempati terduga pelaku Permana (50) menjadi saksi bisu dua wanita warga Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Heni Purwaningsih (47) dan Yusi (48) tewas mengenaskan.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan dua orang yang menjadi korban menyambangi TKP berniat untuk menagih sejumlah uang yang dititipkan kepada terduga pelaku.
Erna menceritakan bahwa ada uang yang diduga sebagai investasi, dikumpulkan kepada Yusi lalu ditaruh terhadap Permana. Uang itu untuk dijalankan transaksi bisnis besi.
Baca Juga: Bekasi Oh Bekasi, Dari Mutilasi, Pembunuhan Berantai hingga Mayat Dicor
"Jadi ada juga duit dari teman sekolah menengah pertama (SMP) Yusi. Ditarik oleh Yusi untuk disimpan ke Permana. Dan Yusi ini punya beban terhadap itu," kata Erna, Rabu (08/03/2023).
Salah satu korban Heni Purwaningsih ternyata hanya berniat mengatar ke TKP untuk menangih uang teman SMP Yusi.
"Heni itu ikut di situ tidak kenal dengan si Permana. Heni itu ditempat yang tidak tepat, karena pada saat selesai ngaji, Yeni itu kasih pesan (kayanya ke suami) "aku ditemeni Heni ya ke tempat dia (Permana)", katanya.
Menurut rekaman CCTV yang diterima SuaraBekaci.id, dari timeline waktu terlihat bahwa kedua korban dan terduga pelaku sampai ke TKP pada Minggu 26 Februari 2023 Pukul 17.10 WIB.
Setelah sampai di TKP, mereka bertiga masuk ke dalam rumah kontrakan itu, akan tetapi pukul 17.37 WIB salah satu korban Heni keluar dari rumah kontrakan itu di hari yang sama.
Baca Juga: Update Kasus Mayat Dicor di Bekasi, Satu Korban Ditemukan dengan Kondisi Seperti Ini
Heni keluar diketahui, berjalan ke warung klontong yang tidak jauh dari TKP, dan kembali ke rumah kontrakan tersebut pukul 17.41 WIB.
Dalam rentang waktu kurang dari lima menit, diduga korban Yeni yang masih berada di TKP dibunuh oleh terduga pelaku Permana.
"Dugaan, waktu H beli kopi, korban Y dieksekusi," kata Erna.
Lanjut dari rekaman CCTV tersebut, besok harinya Senin 27 Februari 2023 pukul 08.42 WIB, terlihat aktivitas mobil material yang membawa bahan untuk mengecor korban masuk ke rumah kontrakan.
Kontributor : Danan Arya
Berita Terkait
-
Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran
-
Misteri Pagar Laut Raksasa di Bekasi Terungkap, Dua Perusahaan Miliki SHGB
-
Penampakan 'Tongkat Malaikat Maut' dalam Tawuran Berdarah di Pebayuran Bekasi
-
Kekayaan Bey Machmudin, Pj Gubernur Jabar yang Sebut Pagar Laut Bekasi Sudah 3 Kali Ditolak
-
Nusron Wahid Akui Ada Anak Buahnya Terlibat Skandal Pagar Laut Bekasi: Murni Ulah Oknum
Terpopuler
- Kiper Diaspora dari Jerman Sudah Tiba di Indonesia, Langsung Gabung Skuad Garuda
- Direktur Olahraga Belanda: Saya Pikir Timnas Indonesia Akan...
- Norman Kamaru Sekarang Kerja Apa? Eks Briptu yang Dulu Viral Joget 'Chaiyya Chaiyya'
- Perdana Tunjukan Foto Anak Kedua, Rizky Billar Diprotes: Gusti...
- Gibran Kebingungan Sebutkan 6 Suku di Indonesia, Netizen Geleng-geleng: Anak SD Aja Tahu..
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi Note 14 5G vs Vivo V40 Lite 5G, Duel HP 5G Terbaru
-
Harga Emas Antam Masih Tinggi, Hari Ini Dibanderol Rp1.624.000/Gram
-
Pengamat Curigai Sesatnya Kurs Rupiah di Google Ulah Hacker yang Kecewa pada Prabowo
-
Juventus Rekrut Jay Idzes Seharga Rp Rp 337 Miliar: 6 Bulan Balik Modal Kok
-
Juventus Ingin Rekrut Jay Idzes dari Venezia, Tapi Wajib Bayar Segini
Terkini
-
Belasan Rumah di Bekasi Utara Dijual Imbas Tower BTN Berdiri Kokoh
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari