SuaraBekaci.id - Sepekan sudah warga yang bertempat tinggal di Desa Pantai Harapan Jaya, Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat harus berjibaku dengan banjir yang tak kunjung surut.
Banjir yang menggenangi pemukiman rumah warga membuat aktivitas di sana menjadi lumpuh. Tak banyak aktivitas yang dilakukan warga di RT 02 RW O1, Desa Pantai Harapan Jaya, Muaragembong, Kabupaten Bekasi.
Saat SuaraBekaci.id datang ke lokasi, Minggu (4/3/2023), sejumlah warga tak bisa berbuat banyak dengan banjir di tempat tinggal mereka.
Salah satu warga RT 02, Juju (48) mengatakan bahwa banjir sudah merendam pemukimannnya sejak Minggu 26 Februari 2023. "Dari Ahad (Minggu), iya enam hari mas," ucap Juju.
Baca Juga: Hanya Berjarak 2 Km dari Kantor Pemkot Bekasi, Pemukiman Ini Kerap Banjir Selama 3 Tahun
Juju menceritakan bahwa di hari-hari awal banjir melanda tempat tinggalnya, ketinggian air bisa mencapai 1 meter lebih.
Di hari ini, ketinggian air memang mulai berangsur surut, akan tetapi aktivitas warga masih sulit berlangsung normal.
Meski surut Juju mengatakan bahwa air yang menggenangi pemukimannya masih melumpuhkan aktivitas warga sekitar, karena ketinggian air masih berkisar 50 Centimeter (CM).
"Berkurang paling satu jari, sampai saat ini surut paling sedikit doang," katanya.
Sejumlah pengendara kendaraan roda dua yang memaksa melintas di jalan raya Plumbon, tak jauh dari lokasi banjir, harus mendorong kendaraan milik mereka.
Baca Juga: Sepekan Lebih Perumahan Villa Kencana Cikarang Terendam Banjir, Begini Kondisinya Hari Ini
Nekat menerobos, mesin motor akan mati dan membuat aktivitas lalu lalang warga menjadi terkendala.
Juju mengatakan bahwa banjir ini karena pemukiman tempat dia tinggal menjadi muara akhir pembuangan air dari sungai Ciherang.
"Namanya muara pasti kita kena limbasnya buangan air itu," katanya.
Dirinya menambahkan bahwa akibat genangan air yang merendam Desa Pantai Harapan Jaya, aparatur Desa setempat telah mendirikan dapur umum, guna memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir.
"Dari Pemda, sudah ada dapur umum. Kemarin di desa sekarang pindah di kavling arah Pertamina," katanya.
Kontributor : Danan Arya
Berita Terkait
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Putri Pahlawan Kusumah Atmadja di Usia Senja: Hidup Sendiri, Tinggal di Kontrakan
-
Sendiri di Usia Senja: Kisah Putri Pahlawan Kusumah Atmadja yang Tinggal di Kontrakan
-
BisKita Trans Wibawamukti Siap Meluncur, Organda Bekasi Minta Rem Darurat
-
Belum Ada yang Teridentifikasi, RS Polri Kumpulkan Sampel Jenazah Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi
-
Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 Triliun
-
Kecelakaan Maut di Bekasi, Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan
-
Ketua RT Ungkap Kondisi Satu Keluarga di Bekasi yang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang
-
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Begini Penjelasan Jasa Marga