SuaraBekaci.id - Pertandingan lanjutan Liga 2 2022-23 antara FC Bekasi City vs PSIM di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi Senin (19/9/2022) diwarnai kericuhan antara suporter.
Pecah rusuh antara suporter pertandingan FC Bekasi City vs PSIM bermula sejak babak kedua. Menurut pihak kepolisian, rusuh berawal dari saling ejek antar suporter.
"Pertandingan sore ini kan sudah berakhir tp diwarnai ketegangan dan ya saling ejek antara penonton baik dari Bekasi City atau penonton kita dr PSIM Jogja," kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki kepada awak media.
"Tadi kan ada dua gol tercipta itu tadi, ada penontonnya yang emosi karena tim yang jadi kebanggaanya kalah atau tertinggal," tambah Kombes Hengki.
Saat ricuh terjadi, para pendukung FC Bekasi City pada laga itu berada di tribun Utara. Sedangkan suporter setia PSIM Yogyakarta, Brajamusti berada di tribun selatan. Mendadak kedua suporter saling lempar keramik stadion Patriot tanpa diketahui alasan yang jelas.
Ternyata keributan tak selesai hanya di dalam Stadion Patriot, setelah pertandingan berakhir para kedua suporter kembali terjadi aksi saling lempar.
Rusuh juga terjadi di parkiran Stadion Patriot, gerbang tribun utara. Para kedua suporter bahkan saling lempar sampai ke Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi.
Para suporter melemparkan beberapa batu dan helm yang di ambil di parkiran seberang rooftop Stadion Patriot
Kombes Hengki juga tak menampik ada ulah suporter yang kemudian melakukan penyerangan kepada pengendara motor di luar Stadion Patriot.
Baca Juga: KPK Diminta Bidik Mafia Tanah di Kabupaten Bekasi, Ada Dugaan Penggelapan TKD
"Ini lah yg kita ingatin ke korlap, karena kan di jalan. Artinya mereka kalau melihat ada pengendara yang dipukul itu tidak boleh. Alhamdulillah ini sudah kita cegah," jelasnya.
Kombes Hengki juga menyebut bahwa tidak ada laporan korban terkait rusuh suporter di laga FC Bekasi vs PSIM.
Selain itu, ia juga mengatakan tidak ada suporter yang ditahan pihak kepolisian.
"Ya suporter akan kita lakukan evaluasi untuk pertandingan berikutnya supaya lebih aman ya penonton juga kalau bisa tidak digratiskan biar kita lebih tertib lagi," kata Kombes Hengki.
Menurut Kombes Hengki, pihak suporter PSIM Yogyakarta juga sudah dikawal naik bus dan tidak bermalam di kota Bekasi.
"Alhamdulillah suporter dari Jogja kan sudah naik bus sudah kembali mereka tidak bermalam di sini sudah kita kawal," ucapnya.
Berita Terkait
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Ayah Ronaldo Ternyata Legenda PSIM Yogyakarta Kini Manajer Klub Liga 4, Ini Sosoknya
-
Profil Erwan Hendarwanto, Pelatih asal Magelang yang Bawa PSIM Yogyakarta Promosi ke Liga 1
Tag
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah