SuaraBekaci.id - Pecah rusuh antara suporter di laga FC Bekasi City vs PSIM Yogyakarta di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Senin 19 September 2022.
Menurut Kapolres Bekasi Kota, Kombes. Pol. Hengki, pada pertandingan sore ini memang sudah diwarnai ketegangan antara suporter yang hadir di Stadion Patriot.
"Pertandingan sore ini kan sudah berakhir tapi diwarnai ketegangan dan ya saling ejek antara penonton baik dari Bekasi City atau penonton kita dr PSIM Jogja," kata Kombes Hengki kepada awak media.
Akibat dari ricuh antara suporter itu kata Hengki, sejumlah fasilitas di Stadion Patriot sempat rusak, dari kaca pecah.
Baca Juga: Polemik Tiket Gratis FC Bekasi City Terus Bergulir: Ada Dugaan Kebocoran Pendapatan Daerah
Kombes Hengki pun menjelaskan penyebab ricuh suporter di laga FC Bekasi vs PSIM Yogyakarta. Menurut Kombes Hengki, pecah ricuh awalnya terjadi babak kedua, saat FC Bekasi City mencetak gol kedua.
"Tadi kan ada dua gol jadi itu tadi, ada penontonnya yang emosi karena tim kebanggaanya kalah atau tertinggal," ungkap Hengki.
Kombes Hengki juga menyoroti soal pembagian tiket gratis yang diberikan oleh tim tuan rumah, FC Bekasi City. Menurut Hengki, ini akan menjadi evaluasi untuk pihak kepolisian.
"Ya suporter akan kita lakukan evaluasi untuk pertandingan berikutnya supaya lebih aman ya penonton juga kalau bisa tidak digratiskan biar kita lebih tertib lagi," jelasnya.
Kombes Hengki menambahkan bahwa tidak ada suporter yang diamankan pihak kepolisian. Pihak suporter PSIM Yogyakarta juga sudah dikawal naik bus dan tidak bermalam di kota Bekasi.
Baca Juga: Rusuh, Laga FC Bekasi City vs PSIM: Kedua Suporter Saling Lempar Keramik
"Alhamdulillah supporter dari Jogja kan sudah naik bus sudah kembali mereka tidak bermalam di sini sudah kita kawal,"
Sebelumnya, Kericuhan antar suporter ini terjadi pada babak kedua FC Bekasi City vs PSIM Yogyakarta. Para pendukung FC Bekasi City pada laga itu berada di tribun Utara.
Sedangkan suporter setia PSIM Yogyakarta, Brajamusti berada di tribun selatan. Mendadak kedua suporter saling lempar keramik stadion Patriot tanpa diketahui alasan yang jelas.
Pihak keamanan pun memaksa para pendukung FC Bekasi City untuk mengkosongkan tribun utara karena telah terjadi kericuhan.
Ternyata keributan tak selesai hanya di dalam Stadion Patriot, setelah pertandingan berakhir para kedua suporter kembali terjadi aksi saling lempar.
Kontributor : Danan Arya
Berita Terkait
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Putri Pahlawan Kusumah Atmadja di Usia Senja: Hidup Sendiri, Tinggal di Kontrakan
-
Sendiri di Usia Senja: Kisah Putri Pahlawan Kusumah Atmadja yang Tinggal di Kontrakan
-
BisKita Trans Wibawamukti Siap Meluncur, Organda Bekasi Minta Rem Darurat
Tag
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Janjikan Pemerintah Bersih, Heri-Sholihin: Tak Ada Transaksional Mutasi ASN
-
Kampanye Akbar Heri-Sholihin Dihadiri Puluhan Ribu Pendukung, Herkos: Paslon 01 Solid!
-
Gelar Kampanye Akbar, Heri Koswara-Sholihin Janjikan Kenaikan Honor TKK hingga BPJS Gratis
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi