Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Rabu, 09 Februari 2022 | 14:45 WIB
Ganjar Akhirnya Minta Maaf Soal Wadas, Warganet: Omong Kosong ( Instagram/@ganjar_pranowo)

"Proses ini memang berjalan cukup lama sejak, bahkan dan khusus yang di Purworejo ini yang ingin kita dapatkan adalah aliran irigasi yang bisa mengairi Wadas, yang barangkali tidak tersampaikan dengan baik, " ungkapnya.  

" Selanjutnya kami membuka ruang dialog dengan fasilitasi Komnas HAM agar penyelesaian masalah ini menjadi kebaikan untuk semua pihak, " ucapnya lagi.  

Unggahan permintaan Ganjar ini pun telah disaksikan oleh 433 ribu warganet dalam satu jam penayangan dengan dibanjiri ribuan kritik dari para warganet atas kejadian ini.  

"Jangan tegas di media sosial aja, saat ini Anda harus membuktikan ketegasan Anda! Demi rakyat Anda! " tambah akun @ubai***.

Baca Juga: Komnas HAM Minta Warga Wadas Jangan Mau Diadu Domba: Utamakan Musyawarah

" Jangan korbankan rakyat untuk segelintir kepentingan pak, " timpal akun lain @kumbar**.

" OMONG KOSONG, " komen akun @reza***.

" Kukira bapak berbeda, ternyata sama saja ya mungkin setidaknya bapak jago akting dan merangkai kata, " tulis akun @cyn***.

" Jangan hanya menelepon pak langsung ikut terjun ke lapangan Desa Wadas, kalau cuman nelpon saya juga bisa pak, " kata akun @muhamm***.

Meski ada beberapa warganet yang masih pro dan mengapresiasi tindakan minta maaf Ganjar, namun sebagian besar lainnya masih tetap melayangkan kritik keras dan mengecam tindakan aparat hingga menggaungkan tagar #SAVEWADAS. 

Baca Juga: Konflik di Desa Wadas: Ganjar Pranowo Dikritik Bikin Blunder dan Kurang Ngopi

Selasa ( 8/2/2022)  kemarin, ribuan aparat kepolisian dengan bersenjatakan lengkap dikerahkan ke Desa Wadas, Kecamatan  Bener, Purworejo, Jawa Tengah. Mereka melepas banner penolakan Bendungan Bener dan mengejar beberapa warga hingga ke rumah-rumah. 

Load More