Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Senin, 31 Mei 2021 | 18:47 WIB
ILUSTRASI Pekerja memeriksa sejumlah bus Trans Patriot yang belum beroperasi yang terparkir di halaman Kantor Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (3/10).ANTARA FOTO/Risky Andrianto.

SuaraBekaci.id - Bus Transpatriot koridor 1 rute Harapan Indah (HI)-Terminal Bekasi kembali beroperasi mulai besok, Selasa (1/6/2021). Sebelumnya, operasional Bus Transpatriot sempat dihentikan sementara pada Minggu (21/3/2021) lalu.

Bus Transpatriot koridor 1 rute HI-Terminal Bekasi kembali beroperasi mulai besok itu diumumkan akun instagram Trans Patriot.

"Hallo, penumpang T_Pat. Layanan Trans Patriot Koridor 1 rute Harapan Indah - Terminal Bekasi, terhitung mulai Selasa 1 Juni 2021 Kembali Beroperasi," tulis akun tersebut, Senin (31/6/2021).

Para penumpang Bus Transpatriot diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Dua Warga Bekasi Meninggal Dunia Akibat DBD

"Tetap jaga Protokol Kesehatan yaa," demikian disampaikan.

Bus Transpatriot Bekasi kembali beroperasi mulai besok, Selasa (1/6/2021).[Instagram/TransPatriot Kota Bekasi]

Diketahui, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perseroan Daerah Mitra Patriot (PDMP) yang merupakan pengelola Bus Transpatriot resmi melakukan penghentian sementara operasional Bus Transpatriot koridor 1 rute Harapan Indah atau HI-Terminal Bekasi pada hari ini, Minggu (21/3/2021).

Kabid Hukum dan Humas Perseroan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Iqbal Daut menjelaskan, penghentian sementara operasional Bus Transpatriot diperkirakan hanya dilakukan selama dua pekan.

"Ini diperkirakan 7 sampai 14 hari kedepan, karena kan menyangkut legitimasi ya," kata Iqbal saat dihubungi beberapa waktu lalu.

Dia menjelaskan, saat ini jabatan direktur utama dan dewan pengawas diisi Pelaksana Tugas (Plt). Nantinya, jabatan tersebut akan diisi oleh pejabata definitif.

Baca Juga: Makin Banyak Warga Positif COVID-19 di Kabupaten Bekasi Habis Lebaran

Menurut Iqbal, operasional Bus Transpatriot disetop karena berkaitan dengan legitimasi, legalitas serta regulasi yang selama ii dijalankan direktur definitif.

"Dengan kosongnya jabatan maka skema persoalan sedang secara hukum dilakukan proses peninjauan kembali," katanya.

Persoalan secara legitimasi yang akan ditinjau kembali yakni mengenai kerja sama dengan Damri serta pihak-pihak lain terkait dengan Bus Transpatriot.

Load More