SuaraBekaci.id - Sebanyak tujuh orang saksi diperiksa atas kasus dugaan tindak asusila yang dilakukan oknum lurah di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat berinisia RJ. Oknum lurah di Bekasi berinisial RJ dilaporkan ke polisi atas dugaan tindakan asusila kepada penjual warung.
Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal mengatakan, pihaknya telah memeriksa tujuh saksi tersebut.
"Sudah tujuh orang yang kita peiksa," kata AKPB Alfian Nurrizal saat dihubungi SuaraBekaci.id, Kamis (4/3/2021).
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari memastikan bahwa penyelidikan kasus dugaan tindakan asusila yang dilaporkan sejak Desember 2020 itu masih bergulir.
Baca Juga: Detik-detik Mahasiswa Hentikan Dua Pembobol Rumah yang Kabur di Bekasi
"Sementara ini dari Polres Metro Bekasi Kota sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi," kata Erna, Kamis (4/3/21).
Erna masih belum dapat membeberkan hasil pemeriksaan saksi-saksi juga terkait dengan barang bukti kasus tersebut.
"Masih diselidiki (Barang Bukti)," ujarnya.
Sebelumnya, kasus tersebut dilaporkan ke polisi dengan nomor LP/2785/K/XII/2020/SPKT/Restro Bekasi Kota.
Disampaikan bahwa peristiwa terjadi 8 Desember 2020. Kasus itu bermula saat seorang penjaga warung berinisial ER mengantar es teh manis pesanan staff RJ.
Baca Juga: Dua Pembobol Rumah di Pondok Gede Bekasi Ditangkap
Saat masuk ke dalam kantor kelurahan, RJ mendekatinya dan memegang bagian tubuh ER sambil memesan es teh manis. Lalu, ER kembali ke ruangan RJ untuk mengantar es teh manis. Saat itu, ruangan tersebut kosong.
Usai mengantar es teh manis, ER hendak kembali ke warung. Namun, kunci kantor tersebut terkunci.
Oknum lurah berinisial RJ itu memintanya untuk duduk di sebelahnya. ER langsung menolak permintaan RJ.
Kemudian, RJ memegang tangan ER dan digesekkan ke arah alat kemaluannya.
ER merasa tidak tenang dan berupaya keluar namun pintu terkunci. Kemudian, RJ meraba bagian dada dan bokong ER dari arah belakang.
ER terus mendesak untuk keluar dari ruangan tersebut. Akhirnya, RJ meminta stafnya untuk membukakan pintu.
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu