SuaraBekaci.id - Pemkot Bekasi memperpanjang Pemeberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakt (PPKM) selama 30 hari kedepan. Hal ini memperhatikan persentase positivity rate Kota Bekasi yang meningkat.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya juga berencana melakukan pengetatan.
"Jika dilihat dari hasil positivity rate naik
menjadi 22 persen lebih maka akan diadakan pengetatan," kata Rahmat, Senin (25/1/2021).
Total kumulatif kasus Covid-19 di Kota Bekasi mencapai 21.472 per hari Senin (25/1/2021). Terjadi peningkatan jumlah pasien isolasi dan pasien sembuh dibandingkan Minggu (24/1/2021).
Baca Juga: Polisi Tetapkan 2 Tersangka dari Bentrok Ormas di Bekasi
Dilansir dari laman corona.bekasikota.go.id, terjadi peningkatan 394 kasus Covid-19 terkonfirmasi pada hari ini.
Dari jumlah tersebut, terdapat peningkatan 238 pasien isolasi atau dalam perawatan menjadi sebanyak 2.080 pasien.
Kemudian, terdapat sebanyak 156 pasien selesai isolasi atau sembuh. Sehingga akumulasi pasien sembuh menjadi sebanyak 19.048 kasus.
Selanjutnya, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia terdapat sebanyak 344 orang.
Kepala Bidang Pengendalian dan Penanganan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Dezi Syukrawati mengatakan, pihaknya rutin melakukan tracking di tengah masyarakat.
Baca Juga: Antisipasi Banjir Kalimalang, Bekasi Bangun Folder Air Jatibening Permai
"Kalau Kota Bekasi, kita melakukan tracking di tengah masyarakat dengan sangat intensif, tetapi kita juga minta dukungan masyarakat lah agar liburan jangan kemana-mana tetap di rumah saja," kata Dezi, Selasa (25/1/2021).
Dia menyatakan, selain tracking juga terdapat masyarakat yang melakukan rapid test di Stadion Patriot Candrabhaga.
"Banyak juga masyarakat yang melakukan tes rapid di sini (Stadion Patriot Candrabhaga) untuk mentracking dari adanya penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat," tuturnya.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Pagar Laut Bekasi, SHM Palsu Diduga Diagunkan ke Sejumlah Bank Swasta
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah