SuaraBekaci.id - Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto berbeda pandangan dengan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi soal penerima pertama vaksin Covid-19.
Tri Adhianto menjelaskan, dia bersedia menjadi penerima vaksin Covid-19 sebelum masyarakat. Karena, menurut Tri Adiantor, kepala daerah harus mampu untuk memberikan teladan bagi masyarakat Kota Bekasi.
"Ya insyaallah, kita kan memberi keteladanan dimulai dari pribadi pemimpin," kata Tri kepada Suara.com di Bekasi, Kamis (7/1/2020).
Pandangan Tri berbeda dengan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang menilai bahwa pemipmin harus memprioritaskan tenaga kesehatan yang bertugas di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Soal Vaksinasi Covid-19, Wali Kota Bekasi: Pemimpin Itu Belakangan
Saat disinggung soal perbedaan pandangan tersebut, Tri mengaku sepakat dengan tanggapan Rahmat Effendi.
"Iya lah, karena dia (nakes) kan garda terdepan kemarin di RSCM saja hampir 19 dokter yang terpapar. Karena memang dia garda terdepan, jadi saya pikir memang nakes dulu," katanya.
Ditanya kembali soal kesediaannya, Tri menyatakan kalau dia bersedia divaksin jika Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi lebih dulu.
"Saya orang kedua, pertama pak wali kota. Kita nggak boleh mendahului," tuturnya.
Sebelumnya, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi bersedia untuk divaksin Covid-19 pertama kali sebelum warganya. Tapi, menurut dia, akan lebih baik jika vaksin diberikan kepada tenaga kesehatan.
Baca Juga: Pengacara Pelaku Mutilasi di Bekasi Harapkan Hakim Pertimbangkan 3 Hal Ini
Pemkot Bekasi akan menerima sekitar 11.983 vaksin Covid-19 untuk tenaga kesehatan yang ada di wilayahnya. Vaksin Covid-19 itu akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan.
Rahmat Effendi mengaku siap menjadi orang pertama di Kota Bekasi yang akan menerima vaksin Covid-19.
"Kalau ke saya juga boleh kapan saja boleh. Tapi kan harusnya pemimpin itu belakangan, tidak mementingkan kepentingan bahwa pemimpin harus divaksin dulu sementara nakesnya belakangan," kata Rahmat di Bekasi, Rabu (6/1/2021).
Dia menjelaskan, tenaga kesehatan terus berhubungan dan berhadapan langsung dengan pandemi Covid-19 setiap harinya. Sehingga, sudah sewajarnya para tenaga kesehatan diprioritaskan menjadi penerima vaksin.
"Kalau saya ambil jatah nakes satu untuk kepentingan saya, berarti saya sudah mengurangi siapa yang paling membutuhkan," ujarnya.
Dia menerangkan, Kota Bekasi semula mengajukan sekitar 500 ribu vaksin. Belakangan, vaksin yang akan dikirim ke Kota Bekasi berjumlah 11.983 sesuai dengan jumlah tenaga keshatan.
"Yang kita ajukan kan hampir 500 ribu sementara baru diberikan oleh pemerintah itu sekitar 11.000 dan itu sudah ada di Provinsi Jawa Barat. Tinggal dari dinas kesehatan provinsi jawa barat kepada Kota Bekasi kapan ya (pengiriman)," ujarnya.
Berita Terkait
-
Viral Lecehkan Pemotor Wanita, "Polisi Cepek" di Bekasi Melotot Tantang Korban: Suruh Polisi ke Mari, Gue Gak Takut!
-
5 Rekomendasi Toko Dessert di Kota Bekasi, Pemilik Sweet Tooth Harus Tahu
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Putri Pahlawan Kusumah Atmadja di Usia Senja: Hidup Sendiri, Tinggal di Kontrakan
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Ada Penawaran Apa Saja di Promo 12.12 Blibli?
-
Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
-
Tampang Pak Ogah Diduga Pelaku Pelecehan Kakak Beradik di Bekasi Timur
-
BRI Terdepan dalam Pembiayaan Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Apakah Infinix Smart 8 Cocok untuk Game? Temukan Jawabannya di Sini!