SuaraBekaci.id - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas diprediksi akan menghalangi konsolidasi antara FPI dan pemerintah Joko Widodo. Sebab Menag Gus Yaqut tidak mempunyai hubungi yang baik dengan FPI, organisasi yang dipimpin Habib Rizieq.
Hal itu diungkap Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah. Ia mengingatkan bahwa Gus Yaqut merupakan sosok pernah terus berseteru dengan FPI.
“Posisi Menag yang diisi dengan yang kontra FPI, akan semakin menyulitkan konsolidasi pemerintah dengan FPI,” kata Dedi Kurnia Syah, Rabu (23/12/2020).
Dedi Kurnia Syah yakin jabatannya di kementerian agama tidak akan menyurutkan polemik radikalisme dan akan terus disuarakan oleh Gus Yaqut.
Dedi Kurnia Syah berharap sekalipun yang bersangkutan sudah menjabat sebagai menteri agama, sebaiknya tetap bersikap netral.
“Setidaknya kegaduhan yang muncul berkaitan wacana dan polemik radikalisme akan tetap mengemuka ke depan,” pungkasnya.
Sepanjang sepak terjangnya, Yaqut Cholil pernah dinilai telah mengadu domba kiai-kiai Nahdatul Ulama (NU) dengan organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI).
Lebiih lanjut ia dinilai mengadu domba antara kiai-kiai NU dengan FPI lantaran dirinya menyebut ormas pimpinan Rizieq Shihab tersebut ingin membentuk NKRI Syariat yang diartikannya sama saja seperti menganggap kiai-kiai NU tak mengerti syariat.
Pernyataan dirinya tersebut terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial. Salah satu akun pengguna media sosial Twitter @Datok_Tamburin mengunggah video tersebut menilai pernyataan tersebut merupakan bentuk provokasi yang ingin mengadu domba kiai-kiai NU dengan FPI.
Baca Juga: Didukung Bubarkan FPI, Menag Gus Yaqut: Biarkan Agama Membawa Kebaikan
“Provokasi Ketua Banser. Membenturkan FPI dengan Kiai-kiai NU. Apa Pendapatnya???,” kicau @Datok_Tamburin seperti dikutip Suara.com pada Minggu 4 Agustus 2019.
Dalam video berdurasi 49 detik yang diunggah @Datok_Tamburin itu Gus Yaqut berpidato dan mengatakan bahwasanya setelah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dibubarkan kekinian ada organisasi yang ingin mendirikan NKRI Syari’at.
“….organisasi setelah HTI dibubarkan yang ingin mendirikan NKRI bersyariat katanya. Sudah tahu organisasi apa itu?,” tanya Gus Yaqut dalam video tersebut.
“FPI,” jawab para audiens.
Ia lantas menilai jika ada kelompok yang ingin mendirikan NKRI Syari’at itu sama saja menginjak-injak harga diri GP Ansor sebagai penerus kiai-kiai NU.
Sekaligus hal itu juga dinilai sama saja menganggap bahwa kiai-kiai NU tidak memahami Syari’at.
Berita Terkait
-
Di Reuni 212, Muncul Usulan 2 Desember Jadi Hari Ukhuwah dan Libur Nasional
-
Jejak Gus Yaqut di Skandal Kuota Haji, KPK Bongkar 'Permainan' Jatah Tambahan 20 Ribu
-
Beda dari Tahun-Tahun Sebelumnya, Reuni Akbar 212 Bakal Digelar Usai Magrib
-
Terpopuler: Promo Sepatu Black Friday hingga Zodiak Paling Beruntung 24-30 November
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!