Ancaman Suspensi! Wakil Kepala BGN Beri Ultimatum Sebulan SPPG di Banyumas Urus SLHS

Dari 227 kuota itu, 146 telah terisi, sementara yang sudah beroperasi sebanyak 116 SPPG

Muhammad Yunus
Kamis, 04 Desember 2025 | 22:15 WIB
Ancaman Suspensi! Wakil Kepala BGN Beri Ultimatum Sebulan SPPG di Banyumas Urus SLHS
Koordinasi dan Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis bersama Forkompimda, Kasatpel, Yayasan. Mitra, Korwil, Korcam, dan Kepala SPPG di Wilayah Eks Karesidenan Banyumas, di Hotel Aston Purwokerto, Kamis, 4 Desember 2025. [Dok. BGN]
Baca 10 detik
  • Wakil Kepala BGN Nanik Sudaryati Deyang memberi waktu satu bulan bagi SPPG Banyumas mengurus SLHS ke Dinkes
  • Banyumas tertinggal karena dari 116 SPPG beroperasi, baru 15 yang lolos sementara 48 belum mendaftar
  • Pengurusan SLHS gratis, hanya biaya sampel uji 1-2 juta; petugas SPPG di wilayah bencana didoakan

“Nanti saya traktir untuk beli sroto, ya…,” kata Nanik disambut tepuk tangan riuh para hadirin.

Sebelumnya, Wakil Kepala BGN bidang Komunikasi Publik dan Investigasi itu juga mengajak para hadirin untuk mendoakan keselamatan para petugas SPPG yang sedang berjibaku di Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang tengah dilanda bencana banjir.

“Mohon doa Bapak-Bapak, Ibu-Ibu dan anak-anakku semua, karena ternyata menjadi petugas SPPG taruhannya nyawa,” ujar Nanik.

Dalam situasi bencana, SPPG-SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar tetap bergerak. Mereka mengalihfungsikan dapur MBG menjadi dapur umum untuk melayani warga terdampak banjir.

Baca Juga:Gerak Cepat BGN: 105 SPPG di Aceh Jadi Dapur Umum

Namun, ada Ahli Gizi di Sigli yang meninggal karena kesetrum saat bertugas, dan seorang Asisten Lapangan masih bisa diselamatkan.

Sementara itu, petugas SPPG di Aceh Tengah yang terjebak di Lokasi banjir, akhirnya mendapatkan bantuan.

“Kita doakan semoga bencana lekas mereda, segera pulih, dan anak-anak kita tetap sehat dan selamat,” kata Nanik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini