Fakta Baru Penemuan Mayat Wanita di Selokan Bekasi: Warga Jaktim Sudah Hilang 4 Hari

ER telah hilang sejak 4 hari sebelum ditemukan tewas. Saat itu, korban dalam keadaan sakit.

Galih Prasetyo
Selasa, 21 Mei 2024 | 19:48 WIB
Fakta Baru Penemuan Mayat Wanita di Selokan Bekasi: Warga Jaktim Sudah Hilang 4 Hari
Ilustrasi mayat. [Dok.Antara]

SuaraBekaci.id - Polisi telah berhasil menemukan identitas wanita yang ditemukan tewas dalam selokan dekat Stasiun Bekasi pada Senin (20/5/2024) kemarin. Korban diketahui berinisial ER (37) warga Jakarta Timur.

Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Untung Riswaji mengatakan, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga korban, ER telah hilang sejak 4 hari sebelum ditemukan tewas. Saat itu, korban dalam keadaan sakit.

“Saat tanggal 16 (Mei 2024) kemarin bersama dengan kakaknya sedang di Rumah Sakit yang ada di Jakarta Timur. Kakaknya sedang menebus obat dan korban meninggalkan kakaknya yang masih berada di Rumah Sakit,” jelas Untung saat dikonfirmasi, Selasa (21/5/2024).

Baca juga:

Baca Juga:Aksi Bang Jago Bersenpi di Bekasi Berujung Muka Babak Belur: Pelaku Residivis Curanmor

Berdasarkn hasil pemeriksaan CCTV dan keterangan saksi di loksi kejadian, diduga korban tewas memang dikarenakan sakit.

“Kanit Reskrim menemukan kamera CCTV yang notabenenya korban jalan sendiri perlahan jongkok dan jatuh di TKP dan persis menghadap sesuai dengan yang ditemukan jenazah,” ucap Untung.

Berkaitan dengan kabar burung yang menyebut bahwa korban tengah hamil, Untung mengatakan hal tersebut dibantah pihak keluarga korban.

“Dari hasil penyelidikan dan ataupun dari keterangan keluarga, itu tidak ada dugaan korban mengandung atau hamil,” ucapnya.

Atas kejadian ini keluarga korban mengaku ikhlas dan meminta kepolisian tidak melakukan autopsi.

Baca Juga:Saksi Mata Ungkap Ciri-ciri Mayat Wanita yang Ditemukan Dalam Selokan di Bekasi

“Kemudian (kelurga korban) meminta untuk mengambil jenazah, untuk dimakamkan dan dikuburkan oleh pihak keluarga,” tandasnya.

Baca juga:

Sebelumnya, seorang saksi mata, Rahmat mengatakan jasad wanita itu ditemukan pertama kali oleh warga sekitar sekira pukul 7.30 WIB.

“Dari pak ogah satu orang ada yang teriak-teriak ‘mayat-mayat’ saya lari ke mari ngeliat pas diliat bener ada mayat,” kata Rahmat di lokasi.

Rahmat mengatakan, korban mengenakan celana dan kaos lengan pendek berwarna hitam. Saat ditemukan korban dalam kondisi hampir seluruh tubuh terendam air selokan.

“Di dalam got, jadi pokoknya dari sini(kepala) penuh air,” ujarnya.

Saat proses evakuasi dilakukan oleh pihak kepolisian, Rahmat menyebut dirinya sempat melihat ada luka memerah di dahi korban. Perut korban juga nampak membesar.

“(Korban) masih muda. Kayaknya si gak tau kembung atau hamil muda, agak besar (perutnya) pas diangkat,” tuturnya.

Kontributor : Mae Harsa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini