SuaraBekaci.id - Tiga hari menjelang Lebaran 2024, keterlambatan keberangkatan para pemudik terjadi di Terminal Bekasi. Akibatnya, terjadi penumpukan ratusan pemudik di Terminal Bekasi, Jawa Barat, Minggu (7/4/2024) siang.
Pantauan SuaraBekaci.id, ratusan pemudik terlihat menumpuk di setiap ruang tunggu PO bus atau tempat pembelian tiket bus. Mereka telah membawa sejumlah barang bawaan yang akan dibawa pulang ke kampung halaman.
Sebagian dari mereka, juga ada yang menunggu sambil tiduran di area musala yang berada di area Terminal Bekasi.
Baca juga:
Baca Juga:Pemudik Motor Wajib Waspada! Banyak Jalan Berlubang di Kabupaten Bekasi
Kepala Terminal Bekasi, Hermawan mengatakan, penumpukan terjadi akibat bus yang seharusnya mengangkut para penumpang di Terminal Bekasi sempat tertahan di Pelabuhan Merak.
“Infonya di daerah Merak macet, jadi tertahan harusnya sudah kembali ke sini terminal, karena tertahan jadi telat datengnya,” ucap Hermawan, Minggu (7/4/2024).
Kebarangkatan yang tertunda didominasi oleh pemudik tujuan Provinsi Sumatera. Para pemudik yang harus tertunda keberangkatannya pun telah menunggu di Terminal Bekasi sejak pagi hari.
Kendati demikian, Hermawan mengatakan bahwa saat ini bus-bus yang tertahan kini sudah keluar dari Pelabuhan Merak dan tengah dalam perjalan menuju Terminal Bekasi.
“Tapi kita upayakan tetap terangkut penumpang-penumpang yang sudah di sini,” ujarnya.
Baca Juga:H-4 Arus Mudik Lebaran 2024: Tol MBZ Sempat Ditutup Gegara Kecelakaan
Baca juga:
Hermawan mengatakan, hari ini memang diprediksi menjadi puncak arus mudik Lebaran 2024. Peningkatan pemudik yang berangkat dari Terminal Bekasi juga sudah mulai terlihat sejak kemarin, Sabtu (6/4/2024).
“Dari kemarin sampai tadi pagi, tercatat ada 4 ribu lebih yang berangkat dari terminal bekasi. Sementara normalnya kita berangkatkan sekitar 500 orang,” jelasnya.
Sementara itu, sejauh ini penumpang yang berangkat dari Terminal Bekasi didominasi oleh pemudik tujuan Sumatera dan Priangan.
“Priangan seperti Tasik dan Bandung. Sementara untuk wilayah Sumatra di dominasi tujuan Padang dan Palembang,” ucap Hermawan.
Kontributor : Mae Harsa