SuaraBekaci.id - Jasad perempuan terlakban berinisial JS ditemukan di rumah kontrakan nomor 3 Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada akhir pekan lalu, Jumat, bikin geger.
Pasca penemuan jasad itu, anak pemilik kontrakan Lia (28) mengaku dirinya merasa tertipu. Sebab, saat pertama kali korban dan terduga pelaku izin ingin mengontrak, keduanya mengaku suami istri.
“Ngakunya suami istri bawa anak. Ditanya katanya surat nikahnya ditinggalin di kampung, ktp ketinggalan di kampung. Bayarnya malah baru setengah belum lunas kata dia nanti setelah gajian,” kata Lia.
Selain itu, sorotan Bekasi kemarin, Selasa (12/12), calon presiden (capres) Anies Baswedan saat debat Pilpres 2024 menyebut nama korban tewas KDRT di Cikarang.
Baca Juga:CEK FAKTA: Klaim Anies Kebebasan Berbicara Dan Indeks Demokrasi Indonesia Menurun, Benarkah?
"Kita menyaksikan ada peristiwan ibu Mega. Ibu Mega Suryani Dewi, seorang ibu rumah tangga yang alami kekerasan rumah tangga. Lapor kepada negara tidak diperhatikan dan dia meninggal korban kekerasan. Apakah ini dibiarkan? Tidak ini harus diubah," ucap Anies Baswedan seperti dilihat dari tayangan Youtube Suara.com '(LIVE): Debat Perdana Calon Presiden Pemilu 2024'
1. Mayat Wanita di Kamar Nomor 3, Lia Ungkap Gerak-gerik Pelaku dan Korban: Mereka Bawa Anak

Jasad perempuan terlakban berinisial JS ditemukan di rumah kontrakan nomor 3 Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (8/12/2023).
Pasca penemuan jasad itu, anak pemilik kontrakan Lia (28) mengaku dirinya merasa tertipu. Sebab, saat pertama kali korban dan terduga pelaku izin ingin mengontrak, keduanya mengaku suami istri.
Baca Juga:Siapa Harun Al Rasyid yang Disebut Anies di Debat Capres? Begini Kronologi Kematiannya
2. Hasil Survei Ganjar-Mahfud MD Jeblok, Benarkah Ada Pengaruh Jokowi? Ini Kata Pengamat Unisma