SuaraBekaci.id - Asian Games 2022 mulai mempertandingkan sejumlah cabang olahraga, sepak bola pria salah satunya dengan Timnas Indonesia U-24 sudah memainkan satu laga.
Hangzhou menjadi pusat Asian Games 2022 digelar dengan China sebagai tuan rumah, edisi kali ini memastikan 415 atlet bakal saling sikut.
Terbagi menjadi 31 cabang olahraga (cabor), kontingen Indonesia sendiri menargetkan perolehan 12 medali emas dan finish di 12 besar.
Asian Games 2022 Hangzhou menjadi edisi ke-19, sejak kali pertama digelar di India pada 1951 bersama Jepang, Filipina, Sri Lanka, Singapura dan Thailand.
Sejak saat itu hingga kini Indonesia sudah mencatat 2 kali sebagai tuan rumah, di antaranya pada tahun 1962 dan musim lalu pada 2018.
Kedua status tuan rumah itu juga membawa Indonesia meraih kesuksesan dalam gelaran olahraga terakbar di Asia meski hanya empat tahun sekali.
Di tahun 1962, Indonesia berakhir di peringkat kedua klasemen akhir perolehan medali dengan mengoleksi 11 medali emas, 12 perak dan 28 perunggu.
Saat itu Jepang menjadi juara umum dengan raihan 73 medali emas, 56 perak dan 23 perunggu.
Sementara itu pada 2018 menjadi catatan prestasi terbaik bagi Indonesia selain sebagai tuan rumah dengan perolehan medalinya.
Di Asian Games 2018 lalu, Indonesia sukses mengemas 31 medali emas, 24 perak dan 43 perunggu, menempatkan Indonesia di peringkat keempat klasemen akhir.
Tak hanya prestasi terbaik, Indonesia pernah mencatatkan capaian terburuk dan itu terjadi pada tahun 1954 saat digelar di Manila, Filipina.
Bagaimana tidak paling buruk, pada edisi saat itu Indonesia hanya mampu meraih tiga medali dan semuanya adalah medali perunggu.
Menarik dinantikan bagaimana Indonesia akan menyudahi Asian Games 2022 Hangzhou, China yang digelar tahun ini.
Akankah target yang diusung bakal tercapai? atau justru mimpi buruk yang bakal menghampiri kontingen Indonesia di ajang kali ini.
Kontributor: Eko