Balita Obesitas Jadi Sorotan, Dinkes Bekasi Akhirnya Bergerak, Dirujuk ke Pakar Gizi

Bayi obesitas asal Bekasi akhirnya dirujuk ke pakar gizi oleh Dinkes.

Galih Prasetyo
Rabu, 22 Februari 2023 | 20:33 WIB
Balita Obesitas Jadi Sorotan, Dinkes Bekasi Akhirnya Bergerak, Dirujuk ke Pakar Gizi
MKA, bocah obesitas bersama ibundanya Pitriyah saat ditemui awak media di Jalan Manunggal 5, Desa Pusaka Rakyat, Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi (Suara.com / Danan Arya)

SuaraBekaci.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat akhirnya bergerak merujuk balita obesitas dengan inisial MKA yang berusia 1 tahun 4 bulan memiliki berat badan 27 kilogram.

Pihak Dinkes Bekasi merujuk balita MKA ke ahli gizi melalui pembiayaan Program Penerimaan Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.

"K sudah dirujuk ke rs ananda untuk konsultasi ke dokter spesialis gizi," kata kepala dinas kesehatan kabupaten bekasi, Alamsyah seperti dikutip dari Antara.

Diketahui ayah dari MKA hanya berprofesi sebagai karyawan di fasilitas pemancingan ikan di dekat rumahnya, kawasan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Sementara ibu MKA hanya buruh serabutan dan ibu rumah tangga.

Baca Juga:Soroti Bocah Obesitas Usia 1 Tahun Berat 27 kilogram, Menkes Minta Dinkes Bekasi Turun Tangan

Dengan profesi kedua orang tua MKA dikategorikan sebagai masyarakat ekonomi tidak mampu, sehingga pemkab Bekasi memberikan fasilitasi pembiayaan PBI BPJS Kesehatan untuk anak ketiga pasangan Sopiyan dan Pitriah itu.

Ia mengatakan, program pendampingan gizi MKA dilakukan di tempat tinggalnya. Pemkab Bekasi juga memastikan seluruh asupan gizi seimbang hingga transportasi untuk ke rumah sakit ditanggung Dinkes Kabupaten Bekasi.

"Penanganan tetap di rumah, tapi pola asuh makannya kami dampingi, bagaimana orang tua menyikapi kondisi tersebut," katanya.

Ia menambahkan, kasus yang dialami MKA dapat diklasifikasikan sebagai obesitas atau kelebihan berat badan.

Sebab dengan usia 1,4 tahun, bobotnya sudah setara anak berusia 10--11 tahun.

Baca Juga:6 Fakta Pilu Kenzi Bayi Obesitas di Bekasi, Terpaksa Minum Susu Kental Manis

"K itu belum makan apa-apa, selain susu. Sekarang umurnya 1 tahun 4 bulan, di usia setahun itu paling normalnya 10 kilogram, tapi bobotnya sekarang 27 kilogram atau setara anak umur 10--11 tahun," katanya.

Sebelumnya, Ibundah MKA, Pitriyah (40) mengatakan bahwa putranya yang saat ini berusia 16 bulan itu telah memiliki berat badan 27 kilogram (kg).

"Berat naik udah segitu aja, ditimbang 27 kg di usia 1 tahun 4 bulan," kata Pitriyah saat ditemui SuaraBekaci.id, Selasa (21/02).

Pitriyah menceritakan sejak melahirkan MKA, Air Susu Ibu (ASI) tidak keluar. Karenanya sang anak diberikan susu formula untuk kebutuhan gizinya.

"Formula pas dari awal karena enggak ASI, terus sempet susu kental manis pas umur setahun, itu karena enggak mampu beli susu formula," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini