SuaraBekaci.id - Masyarakat Kota Bekasi dibuat geger dengan temuan granat asap dan puluhan amunisi dengan berbagai jenis kaliber.
Granat dan amunisi ditemukan di rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Kemang Sari II Rt. 02/011, Jatibening baru Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Dari informasi yang dihimpun sementara, temuan granat asap dan peluru tajam itu ditemukan pada Senin (26/9) sore sekitar pukul 17:40 WIB.
Terkait temuan ini, pihak anggota polisi Pondok Gede, Kota Bekasi serta Babinsa Jatibening Baru serta Intel Kodim Bekasi tengah melakukan sterilisasi TKP dengan memasang police line.
Baca Juga:Granat Asap dan Puluhan Amunisi di Kontrakan Bekasi Diduga Kepunyaan Mantan Prajurit AU
Berikut sejumlah fakta mengenai temuan granat asap dan puluhan amunis tersebut:
Ditemukan Pemilik Kontrakan
Temuan granat dan puluhan amunisi di Pondok Gede, Kota Bekasi itu sendiri berawal dari pemilik kontrakan, Ibu Umroh yang berniat untuk membersihkan rumahnya tersebut.
"Terus pas si pemilik kontrakan ini lagi beres-beres, menemukan barang-barang itu granat asap dan beberapa peluru," ucap Korlap satuan polisi pamong praja (Satpol-PP) Kecamatan Pondok Gede Kota Bekasi Amir.
Temuan granat dan peluru itu sendiri terjadi pada Senin (26/9) sore sekitar pukul 17:40 WIB.
Baca Juga:Geger Temuan Granat Asap dan Peluru Tajam di Kontrakan Pondok Gede, Polisi Lakukan Sterilisasi
Granat sudah kedaluwarsa
Dari temuan pihak kepolisian di tempat kejadian perkara (TKP), tidak hanya granat asap yang ditemukan namun puluhan amunisi dari berbagai jenis kaliber.
Granat asap yang ditemukan berjumlah satu buah. Dari foto terlihat bahwa granat asap itu sudah kedaluwarsa. Hal ini terlihat dari keterangan di granat asap tersebut. "Dipakai sebelum: September 1996,"
Granat asap yang ditemukan itu tertera tulisan LOT No: 1/93. GT-6AS warna violet. Granat itu tercatat buatan PT Pindad.
Puluhan amunisi dengan berbagai kaliber
Selain granat asap, di rumah kontrakan milik Ibu Umroh itu juga terdapat puluhan amunis dengan berbagai jenis kaliber.
Dalam rumah kontakan juga ditemukan, 26 butir amunisi kaliber 38 mm jenis pistol, 15 butir amunisi kaliber 38 spesial, 1 butir amunisi tajam kaliber 5,6 mm, dan 98 butir amunisi kaliber 9 mm.
Semua amunisi yang ditemukan tersebut dalam kondisi berkarat.
Dugaan pemilik sudah meninggal
Dari laporan Korlap satuan polisi pamong praja (Satpol-PP) Kecamatan Pondok Gede Kota Bekasi Amir, diduga pemilik dari granat asap dan puluhan amunis itu adalah seorang prajurit Angkatan Udara (AU) yang pernah mengontrak di rumah ibu Umroh.
Amir menambahkan dugaan pemilik barang tersebut sudah wafat dan sudah lama tidak menempati kontrakan tersebut.
"Terus yang ngontrak ini meninggal, udah pindah sekian lama udah beberapa bulan yang lalu," ucap Amir.
Penjelasan Pihak Kepolisian
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede AKP Tamat dari keterangan informasi awal menyebutkan bahwa saat ini tim Gegana sudah mengamankan barang bukti granat dan ratusan amunisi tersebut.
Nantinya tim Gegana akan menyelidiki lebih lanjut temuan granat asap dan puluhan amunis tersebut.
"Itu (amunisi) semua sudah kami serahkan ke Tim Gegana, jadi sekarang masih dalam proses penyelidikan," ucap Tamat.