SuaraBekaci.id - Proses pelaksanaan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J yang berlangsung di rumah pribadi dan rumah dinas mantan Kadiv Propam, Irjen Ferd Sambo dinilai tidak transparan.
Sebab, pihak pengacara keluarga Brigadir J tidak diperbolehkan masuk oleh penyidik Bareskrim Polri ke dalam ruangan.
"Kami terpaksa harus pulang, karena pada acara hari ini kami sudah hadir walaupun tidak diundang," kata Kamaruddin Simanjuntak di TKP Duren Tiga, mengutip dari Antara.
Pertandingan perdana FC Bekasi City melawan Persela Lamongan di Liga 2 2022-23 pekan pertama berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Senin 29 Agustus 2022.
Baca Juga:Ahli Forensik Menilai Rekontruksi Pembunuhan Brihadir J Masih Ada Kejanggalan
Pada pertandingan perdana ini, kemenangan berhasil diraih oleh FC Bekasi City dengan mengalahkan Persela 2-1.
Yang menarik dari pertandingan kemarin ialah soal dukungan untuk klub FC Bekasi City. Sebelum laga berlangsung, kapten Hamka Hamzah, sempat pesimis bahwa ia dan rekan-rekannya tidak ada mendapat dukungan suporter.
1. Rekonstruksi Dinilai Tidak Transparan, Pengacara Keluarga Brigadir J Kecewa: Kami Diusir Dirtipidum Bareskrim Polri

Saat ini tengah berlangsung pelaksanaan rekonstruksi pembunuhan berencana yang dilakukan oleh Ferdy Sambo dan anak buahnya terhadap Brigadir J.
Proses pelaksanaan rekonstruksi itupun dilaksanakan di Duren Tiga. Penjagaan pun sangat ketat. Bahkan Tim pengacara keluarga Brigadir J kecewa dengan pelaksanaan rekonstruksi tersebut.
Baca Juga:Ahmad Sahroni Ungkap Ferdy Sambo Arogan Sejak Naik Pangkat Jenderal Bintang Satu