Muncul Dorongan Duet Anies Baswedan dan Suharso, Petinggi PPP: Boleh-boleh Saja, tapi...

"Nanti aspirasi teman-teman DPC akan kami teruskan ke DPP, kata Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta.

Ari Syahril Ramadhan
Sabtu, 25 Juni 2022 | 21:00 WIB
Muncul Dorongan Duet Anies Baswedan dan Suharso, Petinggi PPP: Boleh-boleh Saja, tapi...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan saat memimpin upacara HUT ke-495 Kota Jakarta di kawasan Monas, Jakarta, Rabu (22/6/2022). [ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso]

SuaraBekaci.id - Musyawarah Ranting (Musran) DPC PPP Jakarta Pusat mendorong duet Anies Baswedan-Suharso Monoarfa sebagai calon presiden dan calon wakil presiden dalam kontestasi Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

“Sebagai aspirasi atau usulan boleh-boleh saja, tetapi pada waktunya nanti seluruh kader harus tertib dan tegak lurus terhadap keputusan yang dibuat DPP PPP. Nanti aspirasi teman-teman DPC akan kami teruskan ke DPP,” kata Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta Riano P Ahmad dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (25/6/2022).

Musran DPC PPP Jakpus dibuka langsung oleh Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Riano P Ahmad didampingi Ketua DPC PPP Jakpus, Ustadz Abdul Hai.

Dalam kesempatan ini, muncul aspirasi yang disampaikan ketua ranting di tingkat kelurahan se-Jakarta Pusat, yang menginginkan agar Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa maju sebagai cawapres, diduetkan dengan Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.

Baca Juga:Link Live Streaming Persija Jakarta vs Borneo FC, Piala Presiden 2022 Malam Ini

Riano mengaku memahami apa yang menjadi keinginan kader PPP, namun seluruh kader harus sabar dan menunggu keputusan DPP PPP karena saat ini partainya tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Golkar dan PAN.

"Saya menitipkan pesan kepada seluruh pengurus DPC hingga Ranting PPP di wilayah Jakarta Pusat untuk mulai melakukan kerja-kerja politik di masa waktu 19 bulan menuju Pemilihan Legislatif (Pileg) Tahun 2024," ujarnya.

Dia mengajak para kader PPP untuk berkomitmen mengembalikan kejayaan partai di Jakarta. Karena itu menurut dia, konsolidasi partai harus mulai digerakkan ke tiap kelurahan dan dilanjutkan dengan kelompok kerja ke tingkat RW.

"PPP merupakan partai warisan ulama dan tokoh-tokoh agama terdahulu, dan pernah menjadi partai besar di eranya, khususnya di Jakarta," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, para ketua ranting PPP di tingkat kelurahan se-Jakarta Pusat meyakini duet Anies-Suharso akan memudahkan kader PPP di akar rumput dalam melakukan pendekatan ke masyarakat. Hal itu karena pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024 akan digelar secara serentak. [Antara]

Baca Juga:Pemprov DKI Ajak Warga Pakai Aplikasi Ini di Malam Puncak Jakarta Hajatan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini