SuaraBekaci.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi dari Fraksi Golkar Daryanto mengatakan dirinya kaget mendengar informasi tersebut.
"Tapi kalau secara pribadi memang tidak menyangka sekali, tadi habis menghadiri paripurna," katanya.
Daryanto juga mengatakan baru saja bertemu Rahmat Effendi dalam agenda paripurna di DPRD Kota Bekasi.
"Saya juga sempat ngobrol dengan beliau, mengucapkan selamat tahun baru juga," jelasnya.
Baca Juga:Anggaran Karangan Bunga Capai Miliaran Rupiah, DPRD Bekasi: Bukan Pemborosan
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memastikan pejabat di Bekasi, Jawa Barat, yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (5/1/2022), merupakan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Rahmat Effendi bersama sejumlah pihak yang turut pula ditangkap. "Wali Kota Bekasi dan beberapa orang," kata Firli dikonfirmasi.
Firli menyebut pihak-pihak yang diamankan, termasuk Rahmat Effendi, tengah dilakukan pemeriksaan.
Sementara itu, pantauan SuaraBekaci.id di kantor Pemerintahan Kota Bekasi pada sore hari terbilang sepi.
Sedangkan suasana di rumah pribadi Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi yang berada di wilayah Kelurahan Pekayon jaya, Kecamatan Bekasi, Kota Bekasi hanya terlihat satu orang penjaga keamanan.
Baca Juga:Disebut Kena OTT KPK, Ini 4 Mobil Mewah Koleksi Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi
Pintu rumah yang terbuat kaca dan dilapisi hordeng juga tertutup rapat.
Rumah yang terlihat mewah ini didominasi dengan warna kuning identik dengan warna partai Wali Kota Bekasi, Partai Golkar.
Di depan rumah sebelah kanan terlihat pos pengamanan dengan stiker 'tamu wajib lapor'.
Sedangkan di bagian sisi kiri depan rumahnya terdapat sofa, meja, dan kipas angin yang berfungsi untuk menerima tamu di luar.
Kontributor : Imam Faisal