Dia, menurut versinya sendiri, hanya bertanya-tanya mengenai realitas yang disiarkan kepercayaan tersebut.
“Saya tak pernah menyinggung fisik Tuhan Kristen, kami hanya mengatakan, Nabi Muhammad saja tidak ada fotonya, bagaimana mungkin Isa Al Masih ada fotonya. Itu rasionalitas dalam memutuskan teologis,” kata dia.