SuaraBekaci.id - Salah satu kebesaran Indonesia adalah banyaknya kerajaan di Nusantara yang membangun. Salah satunya adalah Kerajaan Singasari. Sejarah kerajaan Singasari menarik untuk diulas.
Bagaimana sejarah Kerajaan Singasari? Siapa pemimpin Kerajaan Singasari dan apa saja benda peninggalannya?
Umumnya, setiap kerajaan yang ada di Indonesia memiliki corak-corak dan karakteristik berbeda.
Semua disesuaikan dengan zaman dan ajaran apa yang mereka bawa, begitu pula dengan Kerajaan Singasari.
Baca Juga:5 Pantai Terbaik di Thailand, Ada Destinasi Wisata Pilihan Bangsawan Kerajaan
Sejarah Kerajaan Singasari

Menyadur dari salah satu buku sejarah yang tulisan Danik Isnaini pada 2019 yang berjudul "Kerajaan Hindu-Budha di Jawa", kerajaan Singasari berdiri pada 1222 M. Raja Kerajaan Singasari yang pertama bernama Ken Arok yang memiliki gelar Sri Rajasa Bathara Amurwabhumi.
Sebelum menjabat sebagai seorang raja dulunya Ken Arok adalah seorang pengawal Tunggul Ametung yang kala itu menjabat sebagai seorang akuwu di Tumapel.
Singkat cerita karena haus akan kekuasaan, Ken Arok membunuh Tunggul Ametung dan menikahi istri cantiknya yang bernama Ken Dedes.

Perjalanan Ken Arok dalam memenuhi ambisinya untuk menjadi raja dimulai dengan cara menjalin kerjasama dengan para Brahmana. Hal itu ditempuh Ken Arok untuk dapat menaklukkan Kerajaan Kediri yang dipimpin oleh raja Kertajaya.
Baca Juga:Bebas dari Kehidupan 'Toksik' Kerajaan, Pangeran Harry dan Meghan Markle Lebih Bahagia?
Singkat cerita, Ken Arok dan para sekutunya berhasil membuat Raja Kertajaya menyerahkan kekuasaanya. Lalu, pada masa kepemimpinan Ken Arok, ia memutuskan untuk memindahkan pusat kerajaan di Singasari. Sampai saat ini kerajaan Tumapel dikenal dengan Kerajaan Singasari.
- 1
- 2