Pemkot Bekasi Target di Fase Kedua Vaksinasi Siang Ini Selesai Dalam 1,5 Jam

70 persen warga Kota Bekasi akan dilakukan vaksinasi selama dosis vaksin dari Kemenkes mencukupi.

Rizki Nurmansyah
Kamis, 01 Juli 2021 | 14:05 WIB
Pemkot Bekasi Target di Fase Kedua Vaksinasi Siang Ini Selesai Dalam 1,5 Jam
Ilustrasi vaksinasi.

SuaraBekaci.id - Pemerintah Kota Bekasi menggelar vaksinasi massal di Stadion Patriot Candrabhaga hari ini, Kamis (1/7/2021).

Jumlah warga yang akan divaksin sebanyak 25 ribu dengan dengan jumlah vaksinator sebanyak 300 tenaga kesehatan.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menargetkan difase kedua yang berlangsung pada pukul 13.00, akan berlangsung cepat.

"Nah nanti jam 1 sampai dengan selesai, saya yakin 1,5 jam lah (selesai vaksinasi)," kata Rahmat kepada wartawan di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Kamis (1/7/2021).

Baca Juga:Hari Ini Mulai Adakan Vaksin Anak 12 Tahun ke Atas, Anies Sebut Baru Jakarta yang Terapkan

Dia juga menyebut, pada pada fase pertama pihaknya hanya membutuhkan waktu kurang dari 1,5 jam untuk menyelesaikan vaksinasi sebanyak setengah dari target hari ini.

"Jumlahnya 25.000 dan tadi Alhamdullilah fase pertama itu sudah bisa diselesaikan dalam waktu 1 jam 15 menit," jelas Rahmat.

Dia juga mengatakan, antusiasme masyarakat Bekasi terhadap vaksinasi COVID-19 cukup tinggi.

"Antusias masyarakat juga Alhamdullilah cair, mengalir, dan selesai," jelasnya.

Rahmat menambahkan, dirinya telah meminta kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk memberikan jumlah vaksin yang cukup banyak.

Baca Juga:Vaksinasi Gotong Royong di Lampung Dimulai 7 Juli 2021

Rahmat berjanji, jika diberikan vaksin dengan jumlah dosis 1 juta, pihaknya akan menyelesaikan vaksinasi paling lama dua minggu.

"Berikan saya 1 juta dosis, Insya Allah saya kerjain satu minggu atau dua minggu selesai," kata Rahmat.

Dia menargetkan, 70 persen warga Kota Bekasi akan dilakukan vaksinasi selama dosis vaksin dari Kemenkes mencukupi.

"70 persen warga (targetnya). Jadi kalau 2,4 juta 70 persen itu ya sekitar 1,4-an 1,5 kurang lebih lah. Jadi kalau sekarang baru 400 ribu, masih satu juta lagi," ujarnya.

Kontributor : Imam Faisal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini