MUI Tetap Nyatakan Vaksin COVID-19 AstraZeneca Mengandung Babi

Hanya saja MUI tetap bersikukuh vaksin AstraZeneca mengandung babi. Ini karena dalam vaksin tersebut ada penggunaan bahan dari babi dalam proses pembuatannya.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 22 Maret 2021 | 11:42 WIB
MUI Tetap Nyatakan Vaksin COVID-19 AstraZeneca Mengandung Babi
Vaksin COVID-19 AstraZeneca mengandung babi

SuaraBekaci.id - Majelis Ulama Indonesia atau MUI tetap nyatakan vaksin COVID-19 AstraZeneca mengandung babi. Vaksin itu buatan Inggris.

Padahal pihak AstraZeneca sendiri sudah menyatakan jika vaksin mereka tidak mengandung babi. Hanya saja MUI tetap bersikukuh vaksin AstraZeneca mengandung babi. Ini karena dalam vaksin tersebut ada penggunaan bahan dari babi dalam proses pembuatannya.

"Pada tahap penyiapan inang virus terdapat penggunaan bahan dari babi berupa tripsin yang berasal dari pankreas babi," demikian bunyi keterangan tertulis dari Direktur Eksekutif Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI, Muti Arintawati, Senin (22/3/2021) seperti dilansir Solopos.com.

Menanggapi pernyataan MUI, AstraZeneca mengeluarkan pernyataan tertulis.

Baca Juga:Tak Haram, Jokowi Sebut Para Kiai di Jatim Siap Diberi Vaksin Astrazeneca

"Kami menghargai yang disampaikan oleh MUI. Penting untuk dicatat bahwa vaksin Covid-19 AstraZeneca merupakan vaksin vektor virus yang tidak mengandung produk berasal dari hewan," jelas AstraZeneca Indonesia dalam keterangan tertulis, Minggu (21/3/2021).

Hal tersebut sudah dikonfirmasi Badan Otoritas Produk Obat dan Kesehatan Inggris. Ditegaskan mereka, semua tahapan produksi vaksin AstraZeneca tidak ada satupun yang memanfaatkan produk turunan babi.

"Semua tahapan proses produksinya, vaksin vektor virus ini tidak menggunakan dan bersentuhan dengan produk turunan babi atau produk hewani lainnya," lanjut AstraZeneca.

Sebagai informasi, tripsin yang disebut MUI digunakan dalam proses pembuatan vaksin AstraZeneca, adalah getah perut yang dibawa oleh aliran darah ke pankreas, merupakan unsur yang penting dalam pencernaan.

Tripsin babi digunakan untuk memisahkan sel inang dari microcarrier-nya.

Baca Juga:Vaksin AstraZeneca Mengandung Babi, Ini Penjelasan Wapres Ma'ruf Amin

Selain pada tahap penyiapan inang, zat mengandung babi juga dipakai pada penyiapan bibit vaksin rekombinan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini