Tanggul Sungai Citarum Jebol, 5 Rumah di Pebayuran Bekasi Hanyut

Sebanyak 4 desa di Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi terdampak peristiwa tanggul Sungai Citarum jebol pada Minggu (21/2/2021) pukul 01.00 WIB.

Antonio Juao Silvester Bano
Minggu, 21 Februari 2021 | 15:15 WIB
Tanggul Sungai Citarum Jebol, 5 Rumah di Pebayuran Bekasi Hanyut
ILUSTRASI Warga menerjang banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Gelis di Kudus, Jawa Tengah, Minggu (3/1/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
Karawang banjir (Antara)
Karawang banjir (Antara)

"BNPB telah memberikan dukungan berupa pendampingan pos komando penanganan banjir, bantuan dana siap pakai sebesar Rp250 juta, masker 10.000 buah, selimut 80 buah dan lampu garam 300 buah. BNPB juga mendukung 1 perahu karet dan 10 buah pelampung yang dibutuhkan saat evakuasi warga," ungkap Raditya Jati.

Sebelumnya, Pemkab Karawang telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir terhitung 8 Februari hingga 21 Februari 2021. Dengan kondisi saat ini, pemerintah daerah akan memperpanjang hingga 14 hari ke depan.

"Kondisi terakhir terpantau banjir masih menggenangi rumah-rumah warga. Penerangan listrik PLN dan suplai air dari PDM di Kabupaten Karawang masih dalam kondisi padam. Selain itu, jumlah masyarakat terdampak, pengungsi dan pelayanan dapur umum yang dikelola secara mandiri oleh warga belum terdata semua," kata Raditya Jati.

Hari ini, Kepala BNPB Doni Monardo dijadwalkan untuk melihat kondisi dampak banjir di wilayah Karawang dan Bekasi.

Baca Juga:Legislator Desak Pemkab Bekasi Tetapkan Status Siaga Darurat Banjir

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini