Saat itu kondisi cuaca hujan deras, petugas patroli melihat ibu dan dua anak yang berjalan di bahu jalan tol.
Karena membahayakan nyawa, petugas lalu mengevakuasi ibu dan dua anak itu ke Polsek Tegineneng.
Menurut Fikri, petugas sempat menghubungi nomor telepon suami namun ternyata ponsel suami terbawa si istri.
Tak lama suaminya datang ke Polsek Tegineneng setelah mendapat informasi dari petugas mengenai keberadaan istri dan dua anaknya.
Baca Juga:Swab Test Massal Buruh Bekasi Dilanjutkan 2021
Marpuah ternyata menolak ikut suaminya pulang ke Jakarta. Akhirnya petugas memulangkan Marpuah dan dua anaknya menggunakan bus ALS.
"Tadi pagi ini ibu dan dua anaknya sudah kami pulangkan ke Jakarta menggunakan bus ALS," papar Fikri.