SuaraBekaci.id - SMAN 21 Bekasi yang berlokasi di Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, hingga kini masih lumpuh akibat diterjang banjir pada Selasa (4/3/2025).
Hampir seluruh fasilitas di gedung seperti ruang kelas, toilet, meja, kursi, papan tulis, dan musala, rusak akibat terendam banjir.
Meski kini banjir telah surut, namun lumpur tebal masih memenuhi area gedung SMAN 21 Bekasi.
Kondisi ini membuat kegiatan belajar mengajar belum bisa dilakukan. Bahkan pelaksanaan ujian Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ) di SMAN 21 terpaksa harus ditunda hingga 9 April 2025.
“Kalau dari saya sih sedih ya (ujian ditunda), karena kan ini harusnya kita sudah mulai ujian,” kata salah satu siswa SMAN 21 Bekasi kelas 12, David Ramadhani, Senin (10/3/2025).
Menurut David, mundurnya jadwal ujian juga berdampak pada siswa yang tengah mempersiapkan diri untuk masuk ke perguruan tinggi.
“Kalau kita ujiannya dipaksa di 9 April tuh kasihan orang yang mau SNBT, UTBK. Kan mereka bingung mau belajar gimana. Mau disempetin di US kah atau belajar di UTBK. Terganggu belajarnya,” tuturnya.
Siswa lainnya, Ariyadi Mulya Ardi juga merasakan hal yang sama. Siswa kelas 12 itu mengaku sedih saat mengetahui pelaksanaan ujian di sekolahnya harus ditunda.
Sebab kata Ariyadi, dirinya telah belajar dengan matang untuk menghadapi ujian yang seharusnya dilaksanakan hari ini.
Baca Juga: Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar
“Sebenernya kalau buat ujian tuh beberapa kali udah belajar. Tapi karena hal ini, yaudahlah,” ujar Ariyadi.
Dia juga mengatakan, kesedihan itu semakin dalam saat melihat sejumlah fasilitas dan barang-barang di sekolahnya terendam banjir.
“Banyak alat-alat sekolah, alat-alat guru fasilitas-fasilitas, kayak komputer segala macam pada kerendem. Terus juga alat-alat kita belajar, meja-meja kerendem,” katanya.
Pasca kejadian ini, Ariyadi m berharap kegiatan belajar mengajar di SMAN 21 dapat segera dipindahkan. Sebab hampir seluruh fasilitas sekolah sudah tidak layak untuk ditempati.
“Harapan saya punya gedung baru yang lebih layak. Dipindahkan, kalau di dalam kelas juga hancur dan harus ada penopangnya. Kalau enggak, roboh,” tutupnya.
Banjir Landa Bekasi
Berita Terkait
-
Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar
-
Bekasi Banjir, Keluarganya Ngungsi ke Hotel, Walkot Tri Adhianto: Gak Bermewah-mewah
-
Kesaksian Pekerja di Mal Mega Bekasi Sebelum Diterjang Banjir: Kejadiannya Cepet Banget!
-
Puluhan Sepeda Motor Terendam Banjir di Stasiun Bekasi
-
Cerita Pekerja Ungkap Detik-detik Air Banjir Terjang Mega Mal Bekasi, Pengunjung Panik Berlarian!
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar