SuaraBekaci.id - Tim Kuasa Hukum pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi nomor urut 1, Heri Koswara - Sholihin melaporkan dugaan politik uang atau money politic yang diduga dilakukan oleh salah satu relawan pendukung calon wali kota bekasi nomor urut 3, Tri Adhianto.
Kuasa Hukum paslon 01, RM Purwadi mengatakan, dugaan money politic tersebut dilaporkan oleh seorang warga berinisial D, terjadi di wilayah Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi. Terlapor dalam kasus ini berinisial A alias L.
“Jadi kami mendapatkan laporan dari salah satu warga di lingkungan Rawalumbu, bahwa warga tersebut menerima amplop berisi uang senilai Rp1 juta yang dibagikan kepada RT di wilayah tersebut,” kata Purwadi di Kantor Bawaslu Kota Bekasi, Senin (2/12/2024).
Purwadi mengatakan, amplop tersebut diberikan A kepada D sehari sebelum pencoblosan atau pada Selasa (26/11/2024) malam.
Baca Juga: BN Holik-Faizal Deklarasi Kemenangan Raih Suara 45,70 Persen di Real Count Pilkada Bekasi
“Satu amplop Rp1 juta untuk dibagikan ke 5 RT. Ada ajakan, artinya uang tersebut untuk memenangkan paslon,” jelas Purwadi.
Kendati demikian, D menolak ajakan tersebut dan akhirnya mengembalikan uang itu kepada A.
Sementara itu, Kordiv Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Kota Bekasi, Muhammad Sodikin, mengatakan pihaknya akan segera melakukan kajian terkait laporan dugaan money politic yang dilaporkan oleh tim kuasa hukum paslon 01.
“Sesuai regulasi, kami Bawaslu Kota Bekasi punya waktu maksimal 2x24 jam untuk kajian awal sampai semua syarat formil dan materil terpenuhi. Kemudian, baru kami akan melakukan tindak lanjut pemeriksaan pelapor, saksi dan terlapor,” pungkas Sodikin.
Kontributor : Mae Harsa
Baca Juga: Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
Berita Terkait
-
Kalah Pilkada, RK-Suswono Ternyata Dapat Sumbangan Kampanye Terbanyak
-
Berdoa Tak Mau Jadi Kepala Daerah, Dicky Chandra Dilantik Jadi Wakil Wali Kota Tasikmalaya
-
Resmi Jadi Pejabat, Dicky Chandra Gemetar Disalami Prabowo Subianto di Istana Merdeka
-
Resmi Jabat Wakil Bupati Cianjur, Ramzi: Bukti Artis Bukan Modal Terkenal Saat Pilkada
-
Dilantik Jadi Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Dicky Chandra: Saya Sebenarnya Sudah Gak Mau
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah