SuaraBekaci.id - Siswi SMP berinisial A diduga menjadi korban pencabulan saat tengah mengikuti kegiatan camping di sebuah villa daerah Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, pada Minggu (21/1/2024).
Dugaan pencabulan itu telah dilaporkan pihak keluarga korban ke Polres Metro Bekasi Kota pada 26 Januari 2024. Laporan tersebut teregistrasi dalam nomor LP/B/249/I/2024/SPKT.Sat Reskrim/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya.
Berdasarkan surat laporan tersebut, terduga pelaku berinisial KA yang saat itu bertugas sebagai kakak pembina pramuka. Aksi cabul itu dilakukan KA sekitar pukul 02.00 WIB.
“Terlapor adalah pembina pramuka korban, kemudian sewaktu korban sedang camping di tenda, saksi dan korban disuruh pundah ke aula, dan saat korban sedang tidur terlapor menghampiri korban dan membaluri autan ke kaki, tangan, dan tengkuk korban,” tulis dalam surat laporan polisi, dikutip Jumat (9/2/2024).
Baca Juga: Ratusan Ormas di Bekasi Dikumpulkan Jelang Hari Pencoblosan, Ada Apa?
Setelah membaluri tubuh korban dengan obat nyamuk, KA kemudian meraba bagian dada, organ vital, serta mencium bibir anak di bawah umur itu. Korban sempat terbangun, namun tak lama kemudian tertidur kembali.
Usai kejadian itu, korban pun menceritakan peristiwa cabul yang dilakukan kakak pembinanya ke orang tua dan gurunya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, penyidik tengah menanganin kasus tersebut. Pihaknya juga telah mendatangi sekolah korban.
"Kami sudah coba hubungi terlapor tetapi belum ada balasan, penyidik juga sudah ke sekolah anak dan bertemu juga kepala sekolah dan wakilnya," kata Firdaus saat dikonfirmasi.
Selain itu, Firdaus mengatakan penyidik juga telah menentukan jadwal pemeriksaan terhadap korban.
Baca Juga: Bison Bekasi Coba Jaring Anak Muda dan UMKM Demi Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
"Undangan klarifikasi pelapor dan sdah sampai di tangan anak korban untuk dijadwalkan pemeriksaan hari Senin tanggal 12 Februari 2024," ungkapnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
-
Investigasi Kasus Pagar Laut Rampung, Siapa Saja Oknum Pegawai ATR/BPN yang Terlibat?
Terpopuler
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Striker Keturunan Yugoslavia Kirim Kode ke Patrick Kluivert: Usia Saya Tidak Muda Lagi, Tapi Saya Masih Kuat
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah