SuaraBekaci.id - Muncul dugaan pemotongan bonus gaji pelatih yang bernaung di bawah Komite Paralimpiade Nasional atau NPC Indonesia. Kasus dugaan pemotongan ini jadi sorotan setelah pembicraan di kalangan pelatih.
Terkait dugaan pemotongan gaji pelatih ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo buka suara. Dito menyebut bahwa celah untuk dipotongnya bonus pelatih ini sangat kecil.
Karena bonus langsung dari rekening pemerintah pusat ke penerima, termasuk pelatih.
"Jadi harus didalami dan diinvestigasi. Potongan itu sifatnya ketika sudah diterima atau ada permintaan dari orang lain atau bagaimana," kata Dito Ariotedjo, Selasa (16/1).
Baca Juga: Radja Nainggolan Bakal Debut Lawan Persita di Stadion Patriot Bekasi? Ini Kata Mario Gomez
Namun Dito mendorong pelatih-pelatih untuk memberikan laporan dan mengungkapkan aspirasi terkait dengan dugaan pemotongan bonus tersebut.
"Silakan boleh pelatih kalau ingin memberikan aspirasinya. Nanti akan kita cek bagaimana tata kelolanya di federasi (NPC Indonesia)," tegas dia.
Tak hanya itu saja, menteri termuda di Kabinet Presiden Jokowi itu juga tak menutup kemungkinan memanggil pengurus NPC Indonesia.
"Kita juga tanya NPC, stakeholder terkait bagaimana regulasinya. Karena itu sudah ada lama sebelum saya," jelas Dito.
Kasus dugaan pemotongan bonus pelatih sebelumnya juga sempat muncul usai gelaran Asian Para Games 2018 di Indonesia.
Baca Juga: Media Korsel Tebar Rumor Persib Tertarik dengan Park Hang-seo, Bagaimana Nasib Bojan Hodak?
Saat itu, beredar kabar jumlah bonus pelatih kepala balap sepeda Puspita Mustika Adya berbeda dengan yang tercantum dalam situs resmi Kemenpora.
Dalam foto buku tabungan BRI milik Puspita yang tersebar di dunia maya, tampak jumlah saldo bonus sebesar Rp137,5 juta.
Sedangkan di situs Kemenpora ia tertulis berhak mendapat Rp675 juta meski hal itu sudah dibantah pihak NPC Indonesia.
Berita Terkait
-
Atlet Kickboxing Protes Langsung Soal Efisiensi Anggaran ke Menpora Dito
-
Profil Andi Mesyara, Atlet Kickboxing yang Viral 'Adu Mulut' dengan Menpora Dito Ariotedjo
-
Respons Menohok Kakak Menpora Dito Soal Efisiensi Anggaran: Mau Bikin Kualitas Rakyat Rendah?
-
DPR Heran Tak Ada Target Lolos Piala Dunia 2026 dalam Paparan Kemenpora dan PSSI: Sudah Menyerah?
-
Disaksikan Menpora hingga Ketua NOC Indonesia, Ketum KORMI Nasional 2024-2028 Resmi Dilantik
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
PSSI Berani Pecat Indra Sjafri? Erick Thohir: Saya Belum Bisa...
-
Peluang Jairo Riedewald Bela Timnas Indonesia Menipis, Erick Thohir: Kami Gak Mau...
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah