SuaraBekaci.id - Pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud memiliki program khusus untuk mengalokasikan 35 persen kredit perbankan untuk koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Program ini menurut wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Sumantri Suwarno menyebut bahwa hal itu telah dipikirkan masak-masak.
"Dalam visi misinya pasangan Ganjar Mahfud secara jelas akan memperbesar alokasi kredit perbankan hingga 35 persen untuk diberikan kepada UMKM dan koperasi," kata Sumantri.
Dijelaskan oleh Sumantri, UMKM telah terbukti menjadi jaring pengaman nasional di setiap krisis ekonomi yang menimpa bangsa.
Baca Juga: Cak Imin Sebut Banyak Mal Elit di Bekasi tapi Ekonomi Warga Sulit, Pengamat Beri Respon Nyelekit
Sektor tersebut juga memberikan kontribusi besar terhadap penyerapan tenaga kerja, yakni sebesar 97 persen di tahun 2021. Hal itu juga yang membuat pasangan Ganjar-Mahfud menegaskan bahwa pemerintah harus memberikan afirmasi kepada koperasi dan UMKM.
Kemudian dari sisi penyerapan produk barang dan jasa, belanja APBN akan diarahkan untuk memberikan ruang belanja bagi produk koperasi dan UMKM hingga 50 persen.
Menurutnya hal tersebut akan memperbaiki kualitas bisnis UMKM dan koperasi dari sisi akses pendanaan dan pemasaran.
Keberpihakan dan afirmasi kepada UMKM perlu dilakukan untuk menjaga kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan melibatkan seluruh komponen baik BUMN, korporasi swasta, maupun ekonomi rakyat melalui koperasi dan UMKM.
"Pertumbuhan ekonomi dengan mesin pertumbuhan yang melibatkan semua kelompok masyarakat selain lebih tahan krisis juga menjadi langkah nyata menuju bangsa yang berdikari secara ekonomi," ungkapnya. [Antara]
Baca Juga: Cak Imin Janjikan Ini untuk Ibu Hamil dan Guru Ngaji Hingga Bakal Hapus PBB: InsyaAllah Gampang
Berita Terkait
-
Sebut Prabowo Pangkas Anggaran IKN Demi Program MBG, Rocky Gerung: Ambisi Jokowi Bangkrutkan Negara
-
Rahasia Pilpres 2024 Terungkap, Panda Nababan Bongkar Sikap Asli Jokowi ke Megawati
-
Pilpres 2029 Disebut Bakal Sengit, Tanpa Presidential Threshold Capres Bisa Lebih dari 10?
-
Kaleidoskop 2024: Jalan Berliku Prabowo-Gibran Menuju Kemenangan Pilpres
-
Pengamat Nilai Dibanding Hapus Buku Kredit UMKM Mending Naikkan Daya Jual
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Persik Kediri vs PSS Sleman Bak Bermain di Sawah, Netizen: Selokan di Tengah Lapangan!
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu