SuaraBekaci.id - Peristiwa kebakaran yang terjadi di pabrik plastik berlokasi Jalan Telkom, Sumur Batu, Bantar Gebang, Kota Bekasi sudah berlangsung selama 24 jam. Kebakaran terjadi sejak Sabtu (8/4) sekitar pukul 02:30 WIB.
Hingga Minggu (9/4) pagi petugas pemadam kebakaran masih berjuang untuk bisa memadamkan titik api di lokasi kebakaran.
"24jam lebih kebakaran di Pabrik Limbah Plastik di Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi masih dilakukan pendinginan," tulis unggahan akun Bekasi24jam--jaringan Suara.com
Dari video yang diunggah akun Bekasi24jam terlihat kondisi pabrik luluh lantak akibat amukan si jago merah. Asap masih mengepul di sejumlah titik kebakaran.
"Damkar masih berjaga dilokasi kebakaran, mengingat material yang mengunduk dan bawahnya masih panas sehingga ada uap yang memang sewaktu-waktu bisa keluar dan bisa menjadi api,"
Sebelumnya, Danton Pleton 2 Damkar Kota Bekasi, Wardi Nuryadi mengatakan bahwa pihaknya memang cukup kesulitan untuk memadamkan api disebabkan material pabrik yang terdiri dari biji plastik.
"Untuk kondisi kebakaran pada saat ini karena memang yang terbakar itu biji plastik, jadi walaupun sudah terkena hujan deras sekalipun, ini belum padam sepenuhnya," jelasnya.
Selain itu, Wardi juga mengungkap alasan petugas masih kesulitan memadamkan api karena disebabkan atap pabrik yang terbuat dari bahan baja ringan ringan hingga menutupi titik api.
Biji plastik itu tersebar di beberapa titik dengan posisi seperti gundukan gunung yang jumlahnya sangat banyak.
Baca Juga: Damkar Ungkap Alasan Kebakaran Pabrik Plastik Bekasi hingga 16 Jam Belum Juga Padam
"Iya terhalang baja ringan. Material baja ringan yang terbakar jatuh menutupi biji plastik tersebut," katanya.
Berita Terkait
-
Damkar Ungkap Alasan Kebakaran Pabrik Plastik Bekasi hingga 16 Jam Belum Juga Padam
-
Wali Kota Bogor Bima Arya Bawa Tim Konten Kreator saat Tinjau Kebakaran di RS Salak Bogor, Warganet Cibir: Sampah!
-
12 Jam Kebakaran Gudang Pengolahan Plastik Bekasi Belum Berhasil Dipadamkan, Satu Mushola Terdampak
-
Kondisi Mushola yang Terdampak Kebakaran Pabrik Plastik Bekasi, Beberapa Jam Sebelum Kejadian Jadi Tempat Tadarus
-
Kantor Bupati Dogiyai Papua Tengah Kebakaran
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman