Galih Prasetyo
Selasa, 08 November 2022 | 12:17 WIB
Ilustrasi jembatan. (Shutterstock)

SuaraBekaci.id - Percobaan aksi bunuh diri yang dilakukan oleh seorang ibu dan anak warga Kecamatan Kayong, Ketapang, Kalimantan Barat berhasil digagalkan.

Aksi percobaan bunuh diri tersebut sempat terekam video amatir oleh warga sekitar. Untungnya, niat ibu yang gendok anak itu berhasil digagalkan oleh warga pada Minggu (6/11/2022).

Dalam video yang beredar di media sosial tersebut, terlihat seorang ibu yang sedang menggendong anak balita menaiki jembatan di Jembatan Pawan 1, Kecamatan Kayong, Ketapang, Kalimantan Barat.

Sebelum akan melakukan aksinya ibu tersebut sempat teriak-teriak dan banyak pula pengendara motor dan mobil yang melintas di jembatan itu berhenti.

Baca Juga: Pemotor Banyak yang Terjatuh, Turunan Jembatan Gerilya Kelayan A Makan Korban

Video yang viral tersebut diambil oleh salah satu pengguna Twitter @zoelfick yang ikut berada di lokasi kejadian.

“Entah seberat apa beban sang ibu. Dengan bayi di gendongan, ia ingin bunuh diri bersama si buah hati. Untung saja ada warga yang sigap dan mau peduli. Ibu dan anak tak berdosa ini bisa terselamatkan.” tulisnya dalam cuitan video tersebut, yang dikutip oleh Suara.com pada Selasa (8/11/2022).

Warga yang menggagalkan aksi bunuh diri yang akan dilakukan ibu dan anaknya tersebut yakni bapak-bapak pengendara yang sedang melintasi Jembatan Pawan 1.

Bapak-bapak tersebut langsung sigap menurunkan ibu dan anaknya dari atas jembatan.

Karena aksinya yang sigap menurunkan ibu dan anaknya, banyak warganet yang berterimakasih dan menghormatinya.

Baca Juga: Demi Akses Jalan Lebih Mudah, Warga di Karangasem Bangun Jembatan dari Bambu

“Terima kasih orang baik.” ujar salah satu pengguna Twitter.

“Respect buat bapak yang nyelamatin.” tulis pengguna Twitter lainnya.

“Aku jawab tanpa sudut pandang agama ya, pertolongan yang dilakukan oleh si bapak adalah manifestasi kasih sayang Tuhan, kenapa begitu? Karna si bapak memiliki rasa empati yang tinggi. Dia bisa mengasihi sesamanya karena dia dilimpahkan kasih sayang oleh TuhanNya.” tutur pengguna Twitter lain.

Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567, yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Kontributor : Rifka

Load More