SuaraBekaci.id - Kabar gembira buat warga Kabupaten Bekasi. Ruang terbuka hijau berupa alun-alun yang berlokasi di Desa Tamansari, Kecamatan Setu ditargetkan selesai pada akhir tahun 2022 ini.
"Pengerjaan terus dilanjutkan karena semua komponen sudah masuk, tinggal dipasang saja. Sehingga sisa pengerjaan 50 hari ini, Insya Allah terkejar, tanggal 20 Desember akhir kontrak. Mudah-mudahan nanti untuk peresmian kita sesuaikan dengan agenda Pak Gubernur, atau mungkin bisa sambil tahun baru," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan.
Dijelaskan oleh Dani Ramdan, luas alun-alun Setu itu mencapai satu hektare dan berdiri di atas lahan milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang luas totalnya diperkirakan mencapai lima hektare.
"Alun-alun ini rencananya akan terkoneksi dengan Hutan Kota Provinsi Jawa Barat," kata Dani Ramdan.
Nantinya alun-alun Setu ini menjadi salah satu wilayah dengan kawasan terbuka hijau atau Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berfungsi sebagai paru-paru bagi Kabupaten Bekasi.
"Selain menjadi alun-alun regional, tapi tentu karena ini bersinggungan dengan kecamatan lain bahkan dengan Kabupaten Bogor. Jadi bisa saja ini menjadi pengembangan wilayah di area sini sebagai fasilitas umum. Sebagai ruang terbuka hijau maka fasilitas-fasilitasnya akan mengarah ke sana dengan tujuan sebagai daya tarik wisata juga," katanya.
Alun-alun tersebut akan didukung fasilitas memadai seperti plasa, masjid, ruang pameran, sarana olahraga dan fasilitas pendukung lain. "Pada prinsipnya tetap harus gratis untuk masyarakat," katanya.
Kepala Desa Tamansari Jahi Hidayat mengatakan keberadaan alun-alun ini diyakini mampu meningkatkan sektor perekonomian masyarakat melalui pemberdayaan UMKM sehingga membawa perubahan positif bagi masyarakat.
"Hadirnya alun-alun ini akan semakin meningkatkan sumber perekonomian bagi para pelaku UMKM kita, karena alun-alun ini akan menjadi daya tarik bagi masyarakat meskipun letaknya cukup dalam dari jalan utama (Jalan Raya Setu). Diharapkan daya beli masyarakat akan semakin merata bagi para pelaku UMKM di sekitar alun-alun," ungkapnya.
Baca Juga: Video Viral Bupati Lebak Semprot Oknum yang Merusak Alun-alun Malimping
Tag
Berita Terkait
-
Video Viral Bupati Lebak Semprot Oknum yang Merusak Alun-alun Malimping
-
Bobotoh dan The Jakmania Berdampingan, Nyalakan 1000 Lilin di Alun-alun Kota Bogor Bentuk Duka Tragedi Kanjuruhan
-
Pemuda Dikeroyok 10 Orang Hingga Tewas Setelah Minum Sopi di Alun-alun
-
Ketika Daerah Lain di Jatim Kekeringan, Pacitan Malah Diguyur Hujan Deras, Alun-alun Sampai Tergenang Begini
-
Lakukan Penataan Kota, DLH Gunungkidul Revitalisasi Alun-Alun Wonosari
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan