SuaraBekaci.id - Aparat kepolisian dari Polsek Karawang Kota akan menelusuri penggunaan senjata tajam yang digunakan para pelajar saat tawuran di sebuah gang wilayah perkotaan Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Tawuran pelajar terjadi di sebuah dekat SMPN 3 Karawang, Kelurahan Karangpawitan, Karawang, Jumat (21/10/2022).
"Setelah menerima laporan, petugas langsung ke lokasi kejadian," kata Kapolsek Karawang Kota, Kompol Marsono, di Karawang, Jumat.
Di lokasi, petugas telah menghimpun keterangan dan informasi dari sejumlah saksi, khususnya warga setempat. Ia menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca Juga: Lima Strategi Disiapkan untuk Atasi PMK di Jawa Barat
Selanjutnya pihaknya akan menelusuri penggunaan senjata tajam yang digunakan para pelajar.
"Kami akan menindaklanjuti peristiwa itu, akan ditelusuri mereka dari sekolah mana dan akan ditelusuri juga mereka mendapatkan senjata tajam dari mana," ujar dia.
Sementara itu, video peristiwa tawuran pelajar di Karawang itu beredar di sejumlah platform media sosial.
Dalam video terekam, kelompok pelajar yang tawuran itu menggunakan senjata tajam mirip clurit, bahkan ukuran senjata tajam itu sangat panjang.
Tawuran pelajar itu berakhir setelah warga setempat turun tangan untuk membubarkan mereka. (Antara)
Baca Juga: Jawa Barat Diminta Fokus Pengobatan dan Vaksinasi PMK
Berita Terkait
-
Dari Rel Kereta hingga Jalan Tol: Peran Cikampek dalam Mobilitas Nasional
-
Kekayaan Bey Machmudin, Pj Gubernur Jabar yang Sebut Pagar Laut Bekasi Sudah 3 Kali Ditolak
-
Pendidikan Dedi Mulyadi, Sentil Anggaran Alat Listrik dan Bohlam Rp5,7 Miliar
-
Penampakan Lautan Sampah Penuhi Sungai Citarum
-
Libur Panjang, Jalur Puncak Macet Parah
Terpopuler
- Kiper Diaspora dari Jerman Sudah Tiba di Indonesia, Langsung Gabung Skuad Garuda
- Norman Kamaru Sekarang Kerja Apa? Eks Briptu yang Dulu Viral Joget 'Chaiyya Chaiyya'
- Direktur Olahraga Belanda: Saya Pikir Timnas Indonesia Akan...
- Perdana Tunjukan Foto Anak Kedua, Rizky Billar Diprotes: Gusti...
- LHKPN Disorot Eks Penyidik KPK, Netizen Tak Percaya Harta Raffi Ahmad Rp1 Triliun: Napas Dia Aja Setara Gaji UMR
Pilihan
-
Bertemu di Karanganyar, Ahmad Luthfi Tugaskan Relawan Inventarisir Masalah Daerah
-
Dicari Aparat dan Warga, Suami Ini Malah Ditemukan Dugem di Bali
-
HUT Damkar Nasional di Bontang: 3.000 Peserta Hadir, Presiden Prabowo Dijadwalkan Datang, Anggaran Capai Rp 4 Miliar
-
Dinamika Politik Kaltim: MK Masih Berproses, Pelantikan Gubernur Tertunda?
-
Bandara 'VVIP' IKN Terdampak Banjir, Warisan Jokowi Disebut Hanya Kerusakan untuk Bangsa
Terkini
-
Belasan Rumah di Bekasi Utara Dijual Imbas Tower BTN Berdiri Kokoh
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari