Galih Prasetyo
Senin, 17 Oktober 2022 | 10:07 WIB
Penjual makanan melintas di dekat dinding bermural di kawasan Tempurejo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/9/2021). ANTARA FOTO/Didik Suhartono

SuaraBekaci.id - Pemuda dengan inisial AS (22) di Cikarang ditemukan tewas bunuh diri di rumah kontrakannya yang berlokasi di Kampung Cibuntu Bojong RT 02 RW 06, Desa Gandasari, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Sabtu (15/10/2022) malam.

Pacar dan rekan kerja korban yang pertama mengetahui bahwa korban sudah tak bernyawa di rumah kontrakannya tersebut. Pacar dan rekan kerja awalnya curiga karena korban tidak bisa dihubungi dan tidak masuk kerja.

Menurut penjelasan dari ketua RT setempat, Herim warga mendapat informasi ada yang bunuh diri di rumah kontrakan tersebut dari pacar korban.

Dijelaskan oleh Heri, pacar korban yang datang ke lokasi mencari keberadaan korban, lantaran sulit dihubungi dan tidak berada di tempat korban bekerja disalah satu coffe shop tak jauh dari tempat korban mengontrak.

Baca Juga: Bahaya Pinjol dan Investasi Ilegal, OJK Jember Sosialisasi ke Konstituen Golkar Bondowoso

Lalu kata Heri, pintu kontrakan korban terkunci dari dalam. Pacar dan rekan korban lalu membongkar paksa kunci rumah tersebut.

Saat pintu dibuka, ditemukan korban dalam kondisi tak bernyawa. Sementara itu, Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Sutrisno membeberkan motif serta penyebab tewasnya korban.

Mengutip dari unggahan @liputancikarang, keterangan dari pihak kepolisian menyebut bahwa dari hasil olah tempat kejadian perkara serta keterangan para saksi, korban berinisial AS karena terjerat pinjaman online (pinjol).

Selain terjerat hutang pinjol, korban juga sedang ada masalah di lingkungan keluarganya.

"Korban mengakhiri hidupnya dirumah kontrakan, motifnya karena terjerat hutang pinjol dan ada masalah dikeluarga," kata Kompol Sutrisno.

Baca Juga: 18 Investasi dan 105 Platform Pinjol Ilegal Ditemukan Selama September

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.

Load More