SuaraBekaci.id - Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi mengatakan akses jalan jalur alternatif Cigutul-Cibenda, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sudah siap dilewati pengendara.
Menurutnya, jalan itu siap dilewati pengandara usai pengerjaan infrastrukturnya hampir mencapai 100 persen.
"Pekerjaan fisik tahun ini di seluruh ruas jalan sudah menunjukkan progres positif. Ini bukti nyata pemerintah hadir memberikan percepatan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat," kata Dedy Supriyadi, Minggu (16/10/2022).
Dia mengatakan ruas Jalan Cigutul-Cibenda merupakan jalur alternatif pengguna jalan yang kerap dilintasi pengendara dengan tujuan kawasan industri hingga komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
Baca Juga: Bermodal Sendok Makan, Tujuh Tahanan Kabur Dari Sel Polsek Jatiasih Bekasi
Ruas jalur alternatif ini memiliki peran strategis dalam mencegah kepadatan lalu lintas, khususnya di Jalan Cikarang-Cibarusah, yang kini tengah dilakukan peningkatan dan pelebaran jalan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).
"Cukup sentral karena menjadi alternatif utama pengguna jalan apalagi jalur utama atau Jalan Cikarang-Cibarusah juga sedang diperbaiki," katanya.
Sementara Camat Cibarusah Muhamad Kurnaepi mengimbau pengguna jalan yang hendak menuju Cikarang maupun sebaliknya agar dapat melintasi jalur tersebut karena nyaman dan relatif lengang untuk dilalui.
"Karena Jalan Cikarang-Cibarusah sedang dalam tahap perbaikan, disarankan melewati jalur ini. Selain mengurai kemacetan, kondisi Jalan Cigutul-Cibenda juga nyaman dilintasi sehingga lebih safety," katanya.
Menurut dia, perbaikan Ruas Jalan Cigutul-Cibenda memberikan efek positif yang sangat besar dalam menunjang aktivitas keseharian masyarakat, termasuk mendukung pergerakan sektor perekonomian daerah.
"Infrastruktur yang baik dan bagus ini nyatanya memberikan impact (dampak) yang sangat positif. Perputaran ekonomi juga ikut merasakan pengaruhnya dari berbagai jenis persoalan yang dihadapi oleh masyarakat jika akses jalan tidak memadai," katanya.
Seorang karyawan industri Sugih (27) mengapresiasi percepatan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk mempermudah masyarakat menjalankan rutinitas sehari-sehari.
"Alhamdulillah rute perjalanan kini jauh lebih cepat dan penggunaan bahan bakar sedikit lebih hemat karena perjalanan terasa lebih stabil dengan kondisi jalan yang mulus. Ini sangat berpengaruh karena bahan bakar juga naik saat ini, pasti masyarakat lain dari sisi ekonomi juga sangat terbantu," kata dia. [Antara]
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
Justin Kluivert Cetak Hattrick di Liga Inggris: Siap Ikut Bapak ke Indonesia
-
Wajah Eliano Reijnders Hampir Tercoreng di Momen Bersejarah, Sosok Ini Jadi Penyelamat
-
Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu