SuaraBekaci.id - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Pouyono angkat bicara soal tudingan ijazah palsu S-1 Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Arief seperti dikutip dari Wartaekonomi--jaringan Suara.com, tudingan ijazah palsu Presiden Jokowi sangat tidak mungkin. Arife bahkan mengungkap fakta lain.
“Kangmas @jokowi kalau dibilang ijazah S1-nya palsu mana mungkin. Beliau diterima kerja di PT Kertas Kraft Aceh (PT KKA), yang saat itu menerima lulusan fresh graduate S1,” jelas Arief di akun Twitter pribadinya.
Ditegaskan oleh Arief bahwa tudingan ijazah palsu tersebut sangat tidak masuk akal.
Baca Juga: Kocak, Kaesang Pangarep Minta Medsosnya Di-follback, Jokowi: Loh Kamu Nge-follow?
“Gimana masuk akal sehat engga? Wong (orang) mantan dosennya yang di Cangkringan Jogja itu dekat dengan saya,” tambahnya.
Fakta lain yang memperkuat bantahannya, Mantan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini menjelaskan, kolega Jokowi saat di PT KKA juga adalah karibnya saat di serikat pekerja BUMN.
“Kebetulan kawan-kawan kerja beliau di PT KKA juga kawanku di organisasi serikat pekerja BUMN. PT KKA dan PT Merpati tempat saya bekerja. Nasibnya sama-sama ditutup,” tambah Arief.
Sebelumnya, pihak kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) akhirnya buka suara terkait kabar ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo.
Dalam konferensi persnya, pihak UGM diwakili oleh Rektor UGM Prof Ova Emilia mengatakan pada tahun 1985 pembuatan ijazah belum terkomputerisasi. Saat itu, lanjutnya, ijazah yang diterbitkan UGM masih menggunakan tulisan tangan.
Baca Juga: Terpopuler: Rizky Billar Tersangka KDRT, Sidang Gugatan Ijazah Palsu Jokowi Digelar 18 Oktober
"Pada waktu sebelum computerized, kelulusan ijazah menggunakan tulis halus. Sehingga kadang-kadang ada perbedaan satu dengan yang lain, tapi kami tetap punya dokumen aslinya," ujar Prof Ova.
Berita Terkait
-
Gibran Seharusnya Ikut UN untuk Dapat Penyetaraan SMA, Netizen Samakan dengan Jokowi: Ijazah Palsu?
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
-
Refly Harun Tanggapi Soal Najwa Shihab Yang Di-bully : Buzzer Mulyono Masih Eksis Ya
-
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Peran Tom Lembong Selama Membantu Pemerintahan Jokowi
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
BRI Tawarkan Progam Special BRIguna di HUT ke-129
-
BN Holik-Faizal Deklarasi Kemenangan Raih Suara 45,70 Persen di Real Count Pilkada Bekasi
-
Ada Penawaran Apa Saja di Promo 12.12 Blibli?
-
Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
-
Tampang Pak Ogah Diduga Pelaku Pelecehan Kakak Beradik di Bekasi Timur