SuaraBekaci.id - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) kini tengah disorot warganet usai ia melontarkan ajakan bagi warga untuk mengkonsumsi sagu jika harga beras naik atau mahal hingga tak terjangkau.
Pernyataan yang dilontarkan Syahrul Yasin Limpo itu langsung direspon oleh netizen. Pasalnya, netizen kesal lantaran sang menteri tak menyadari jika harga sagu saat ini lebih mahal ketimbang harga beras.
"Harga sagu 2x lipat dr harga beras,.terus langka pula.," tulis pengguna Twitter @Andy_Mil***, Jumat (7/10/2022).
"Asal ngomong, biar keliatan kerja ????? Stock sagu gimana?????" timpal @Alfiann***.
Beberapa netizen juga mempertanyakan apakah kebiasaan makan nasi bisa dikonversi ke konsumsi sagu dalam tempo cepat.
"23 tahun makan beras tiap hari tbtb disuru makan sagu ap tdk pusink??. Butuh berapa lama y adaptasinya? hmmm," tulis @zoopywoo***.
"Kita disuruh makan sagu sedangkan mereka makan mewah truss," keluh @rifkii***.
Sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Kementerian Pertanian tak segan untuk mensubsitusi beras menjadi sagu.
“Kalau (beras) harganya tidak bersahabat, potong semua pohon sagu yang ada. Kita masih punya 5 juta hektar sagu. Potong 1 juta sudah bisa bertahan 1-2 tahun, makan sagu aja,” ujarnya dalam acara Kegiatan Pembekalan Penyuluhan Pertanian Nasional, di Jakara, Kamis (6/10/2022).
Baca Juga: Suporter Pertandingan La Liga Bentangkan Pesan Menohok soal Tragedi Kanjuruhan: Mereka Dibunuh
Di kesempatan tersebut, Mentan memastikan baik stok beras maupun sagu dalam kondisi aman. Berdasarkan data yang dimilikinya, kata Mentan, saat ini stok beras Indonesia mengalami surplus hingga 10 juta ton.
Ia pun meminta masyarakat agar tidak khawatir dan tidak perlu mempersoalkan jumlah stok beras maupun sagu.
“(Stok beras) aman dong. Kita punya stok dan neraca kita masih surplus 10 juta ton. Dimana persoalannya? Kamu mau berapa ton? Mau beli berapa, ayo,” jelas SYL.
Tag
Berita Terkait
-
Harga Pangan Nasional Turun Lagi Jelang Akhir Tahun, Beras hingga Telur Melemah
-
Rocky Gerung Sebut Kritik Netizen Sebagai Alarm Demokrasi untuk Presiden Prabowo
-
10 Istilah Paling Banyak Dicari Warganet Sepanjang Tahun 2025
-
Air Beras Solusi Ampuh untuk Kecantikan Wajah, Simak Cara Pembuatannya!
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
BRI Dukung La Suntu Tastio untuk Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
BRI Luncurkan Fitur Reksa Dana di BRImo, Perluas Akses Investasi Digital Ritel
-
Kepala Kejaksaan Negeri Bekasi Diganti, Ini Daftar 43 Kajari Baru Dilantik
-
Modal Awal Rp25 Juta, Kisah Sukses Peni Ciptakan 4 Lapangan Kerja Lewat AgenBRILink
-
BRI Tebar Kasih Natal 2025, 10.500 Paket Sembako Dibagikan untuk Masyarakat