SuaraBekaci.id - Ekonom Amerika Serikat (AS), Steve Hanke di akun Twitter pribadinya ikut mengomentari soal aksi unjuk rasa yang dilakukan sejumlah elemen mahasiswa, buruh dan masyarakat menolak kebijakan kenaikan BBM oleh Presiden Jokowi.
Di akun Twitter miliknya @steve_hanke, pria kelahiran Georgia, Amerika Serikat itu menuliskan ribuan orang di Indonesia memprotes keputusan pemerintah yang menaikan harga BBM hingga 30 persen.
"Thousands of Indonesians are protesting against the Indonesian government's decision to raise fuel prices by 30%. Take a look," tulis Hanke dengan mengunggah ulang video aksi unjuk rasa penolakan BBM di Indonesia.
Video itu sendiri diunggah oleh akun Twitter @WallStreetSilv
Cuitan dari Hanke pun banyak dikomentari oleh para netizen, termasuk yang berasal dari Indonesia.
Ada juga netizen yang berkomentar bahwa cuit dari Hanke ini ialah propaganda dan menegaskan keadaan Indonesia baik-baik saja.
"stop propaganda, we fine .indonesia is best country," tulis salah satu netizen.
Meski kemudian dibalas oleh netizen lain bahwa kondisi Indonesia pasca kenaikan harga BBM tidak baik-baik saja karena banyak aksi protes.
"Thanks to have give information to the world because in media' s televition Indonesia not information this prostesting," timpal netizen lainnya.
Baca Juga: Polda Metro Apresiasi Massa Aksi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM yang Berjalan dengan Aman dan Tertib
Sejak awal pekan ini sampai Selasa 6 September 2022, sejumlah aksi unjuk rasa memang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia.
Massa aksi di Jakarta misalnya mendatangi gedung DPR/MPR di Senayan.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Komisi VII menemui massa yang menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.
"Apa yang menjadi aspirasi teman-teman sudah kami rasakan dan terus-menerus kami suarakan," kata anggota DPR RI Komisi VII Dyah Nurwitasari mengutip dari Antara.
Siapa Steve Hanke?
Steve Hanke konon adalah ekonom AS yang membuat Presiden Soeharto terjungkal dari kursi kekuasaan saat krisis moneter 1998.
Berita Terkait
-
Polda Metro Apresiasi Massa Aksi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM yang Berjalan dengan Aman dan Tertib
-
Gedung DPR Didemo, Puan Maharani di Dalam Malah Tersipu Rayakan Ulang Tahun Pakai Lagu Jamrud
-
Puan Maharani Klaim Terima Aspirasi Demo Harga BBM Naik: Jangan Sampai Rakyat Lebih Susah
-
Massa Demo Harga BBM Naik di Gedung DPR RI, di Dalam Malah Sibuk Rayakan Ultah Puan Maharani
-
PKS Mendadak Orasi di Rapat Paripurna DPRD DKI, Tolak Kenaikan Harga BBM, PDIP: Demo di DPR Saja
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!