SuaraBekaci.id - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat (Jabar) Iendra Sofyan berharap penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM) kepada kalangan buruh di daerah ini bisa tepat sasaran agar uang tersebut dapat membantu ekonomi mereka.
"Kami berharap kondisi buruh dengan upah rendah tersebut bisa tertolong dengan pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM subsidi sebesar Rp 600 ribu," kata Iendra Sofyan di Bandung, Selasa (6/9/2022).
Iendra Sofyan mengatakan, pihaknya bersama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat sedang mendiskusikan dampak kenaikan harga BBM bersubsidi pada kalangan buruh.
"Jadi yang saya khawatirkan ialah tentang nasib kawan-kawan buruh yang upahnya masih di bawah Rp 3,5 juta,” katanya.
Ia menuturkan kemungkinan kelompok buruh dengan upah tersebut menggelar demo penolakan sangat bisa terjadi meskipun pihaknya berharap situasi tersebut bisa diredam.
Iendra menilai tuntutan buruh akan muncul seiring kenaikan harga-harga.
"Sehingga buruh ingin naik lagi pendapatannya, mudah-mudahan kenaikan harga tidak terlalu tinggi," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Disperindag Jawa Barat sedang memantau situasi di sektor industri yang dipastikan juga turut terpengaruh dengan kenaikan harga BBM.
Iendra menilai kenaikan operasional industri akan terjadi, namun sepanjang pasokan bahan baku lancar maka situasinya bisa terkendali.
"Jadi mungkin nanti ada kenaikan bahan baku, jadi sedikit banyak kenaikan BBM ini pasti akan mempengaruhi industri," kata dia.
Pihaknya juga berharap pemerintah pusat bisa memberikan bantuan dan stimulus pada sektor transportasi dan logistik agar ancaman kenaikan harga bisa dicegah.
"Harapan kami untuk distribusi atau logistik ini bisa ditekan, jadi tidak lagi menjadi alasan untuk menaikkan harga," kata dia. [Antara]
Berita Terkait
-
Pram-Doel Resmi Dilantik, Industri Nakal yang Lakukan Pencemaran Udara Minta Dicabut Izinnya
-
Mengintip 116 Tanah Dedi Mulyadi: Gubernur Jabar yang Rencanakan SMA Wajib Militer
-
Sysmez Indonesia Gandeng Jepang Tingkatkan Industri Kesehatan
-
4 Tips Mudah Cara Mengenali Oli Asli dan Palsu Pertamina
-
Bensin Naik Jelang Bulan Puasa! Ini Harga BBM Terbaru Februari 2025 Pertamina, Shell, Vivo dan BP
Tag
Terpopuler
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
- Nikita Mirzani Akui Terima Uang Tutup Mulut dari Reza Gladys: Dikasih Duit Ya Diambil
- Kemendagri Beberkan Sanksi untuk Kepala Daerah yang Absen Retreat di Akmil Magelang
- Rumah Mau Dirobohkan Nikita Mirzani, Umar Badjideh: Duit Endorse Berapa, Biaya Renovasi Berapa...
- Jairo Riedewald: Saya Adalah Kelinci Percobaan
Pilihan
-
Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri? Erick Thohir Kasih Kode Ini
-
Keputusan PSSI Pecat Indra Sjafri Disambut Nyinyir Netizen: Taunya Ditunjuk Jadi Wakil Dirtek
-
Investasi Rp42 Triliun Era Jokowi Terancam Gulung Tikar, Bagaimana Nasib Pekerja?
-
Patrick Kluivert Belum Pilih Asisten Lokal, Erick Thohir Ogah Ikut Campur
-
PSSI Berani Pecat Indra Sjafri? Erick Thohir: Saya Belum Bisa...
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah