SuaraBekaci.id - Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Bekasi Kustanto mengatakan, ada ebanyak 112.218 keluarga di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat masuk dalam daftar penerima program Bantuan Langsung Tunai (BLT) pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM).
Mereka kata dia, akan menerima BLT BBM dari pemerintah Rp 150 ribu per bulan, yang nantinya akan diatur oleh Kementerian Sosial RI dengan melibatkan kerja sama PT Pos Indonesia.
"Kami masih menunggu jadwal dari PT Pos Indonesia terkait pendistribusian bantuan yang dimaksud," katanya.
Dia menjelaskan ada tiga skema penyaluran bantuan, yakni melalui kantor pos terdekat, kantor kecamatan atau desa/kelurahan atau komunitas setempat, serta disalurkan langsung ke rumah penerima manfaat yang sudah lanjut usia, sedang sakit, maupun disabilitas.
Setiap keluarga penerima manfaat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp150.000 per bulan selama empat bulan terhitung mulai September hingga Desember 2022, yang disalurkan dalam dua tahap.
Tahap pertama disalurkan pada bulan ini sebesar Rp300.000 untuk periode September dan Oktober, sedangkan tahap kedua direncanakan dilakukan pada November sebesar Rp300.000 untuk November dan Desember.
Pemerintah Kabupaten Bekasi juga sedang menyiapkan sejumlah skema bantuan bagi warga terdampak kebijakan pengalihan subsidi BBM, termasuk kepada para pelaku transportasi umum.
"Sesuai instruksi pak bupati, kami masih melakukan update pendataan mengacu pada data terpadu kesejahteraan sosial," katanya.
Anggaran yang dialokasikan untuk pemberian bantuan ini berasal dari dana alokasi umum dan dana bagi hasil sebesar dua persen, dana desa maksimal 20 persen, serta alokasi biaya tak terduga.
Baca Juga: Buruh Tolak Kenaikan Harga BBM sampai TSK Penusukan di Kanada Ditemukan
"Alokasi dana desa disalurkan bagi warga yang tidak terjaring program BLT, biaya tak terduga disiapkan untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok melalui operasi pasar dan subsidi," ucapnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Buruh Tolak Kenaikan Harga BBM sampai TSK Penusukan di Kanada Ditemukan
-
Pedagang hingga Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan BBM di Patung Kuda, Seret Nama Dirut Pertamina dan Erick Thohir
-
Massa Demo Buruh Ancam Bikin Rusuh Jika DPR Tak Bikin Pansus Kenaikan Harga BBM
-
152.152 KPM di Kabupaten Sumedang akan Menerima BLT BBM Rp600 Ribu Hari Ini
-
Partai Buruh Bergerak Tolak Kenaikan BBM: Said Iqbal Sebut Diikuti Ribuan Buruh, Petani, Nelayan, dan Kaum Miskin Kota
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman